Truk & Bus Belum Bisa Lintasi Jembatan Eureunpalay
Reporter:
syindi|
Kamis 15-07-2021,09:30 WIB
radartasik.com, SINGAPARNA — Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang dan Perumahan Permukiman (DPU-TRPP) Kabupaten Tasikmalaya terus melakukan koordinasi dengan Balai Pengelolaan Jalan Bina Marga Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk perbaikan Jembatan Eureunpalay di Jalan Karangnunggal-Cibalong. Koordinasi dilakukan karena kewenangan perbaikannya berada di Provinsi Jawa Barat.
Kata dia, perbaikan bantalan penahan jembatan yang ambruk sempat terkendala. Logistik untuk memperbaiki jembatan terlambat datang.
“Iya Jembatan Eureunpalay tersebut memang sedang dalam pengerjaan oleh provinsi, makanya ada jembatan bailey. Ketika tidak bisa dilewati, kita koordinasikan langsung ke balai pengelolaan jalan provinsi dan kooperatif,” papar Kepala Bidang (Kabid) Jalan Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang dan Perumahan Permukiman (DPU-TRPP) Kabupaten Tasikmalaya Atep Dadi Sumardi Rabu (14/7/2021).
Kapolsek Cibalong Iptu Jaja Hidayat SE menambahkan Jembatan Eureunpalay perbaikannya terus dikebut pihak pengembang. “Ada sedikit hambatan waktu kedatangan bahan atau logistik untuk penggantian besi penahan di bawah jembatan. Karena kendaraannya memutar arah ke ruas Jalan Salopa,” ungkap dia.
Kata kapolsek, sekitar pukul 20.00 Rabu (14/7/2021), anggota Polsek Cibalong melaporkan bahwa Jembatan Eureunpalay sudah bisa dilalui kendaraan roda empat.
“Sementara untuk roda empat mini bus, mobil box kecil. Kalau truk besar, tronton, bus besar belum bisa lewat, masih ke arah Salopa. Mudah-mudahan besok Kamis (15/7/2021) bus sudah bisa melalui,” paparnya.
“Ruas Jalan Karangnunggal-Cibalong ini menjadi jalur utama ke wilayah selatan, banyak mobil BBM, barang banyak yang terhambat. Maka harus segera diselesaikan oleh penyedia jasa dan pihak ketiga,” tambahnya.
Sebelumnya, Jalur Karangnunggal-Cibalong tak bisa dilalui kendaraan. Hal itu karena Jembatan Eureunpalay di Desa Eureunpalay Kecamatan Cibalong tak bisa dilalui akibat bantalan penahan di bawah jembatan ambrol.
Kapolsek Cibalong Iptu Jaja Hidayat SE mengatakan Jembatan Eureunpalay yang sedang diperbaiki menggunakan jembatan darurat atau bailey sekitar pukul 06.00, Selasa (13/7) tergerus longsor. Ambruk. Jembatan itu pun kini tidak kuat menahan beban, sehingga tidak bisa dilalui oleh kendaraan.
Menurutnya, pihak ketiga atau pemborong yang melakukan perbaikan mengakui adanya kesalahan teknis, sehingga bantalan penahan di bawah jembatan bailey ambrol.
“Pada akhirnya kendaraan tidak diizinkan melewati Jembatan Eureunpalay yang sedang diperbaiki tersebut. Dikhawatirkan amblas dan membahayakan pengendara,” paparnya. (dik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: