Korban Jiwa Akibat Covid-19 di Pangandaran Terus Bertambah

Korban Jiwa Akibat Covid-19 di Pangandaran Terus Bertambah

radartasik.com, PANGANDARAN — Jumlah masyarakat Kabupaten Pangandaran yang meninggal akibat Covid-19 kembali bertambah. Jumlahnya sudah mencapai angka 96 kasus per 7 Juli 2021.


Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran Yani Achmad Marzuki mengatakan pada 6 Juli kematian akibat Covid-19 mencapai 93 kasus. “Berselang satu hari, bertambah tiga kasus menjadi 96 orang,” ucapnya Kamis (8/7/2021).

Menurutnya, kasus kematian terbanyak ada di Kecamatan Pangandaran dengan total 26 kasus. “Yang terendah ada di Kecamatan Langkaplancar dengan empat kasus,” jelasnya.

Kata dia, Kecamatan Pangandaran juga menempati ranking pertama dalam jumlah terkonfirmasi Covid-19 dengan total 154 kasus. “Di Desa Babakan dan Desa Pangandaran paling banyak kasusnya, masing-masing dengan 45 kasus,” terangnya.

Menurutnya, pada 6 Juli angka terkonfirmasi positif di Kecamatan Pangandaran baru 99 kasus. “Satu hari kemudian bertambah 55 kasus,” tuturnya.

Kata dia, total terkonfirmasi positif Covid-19 hingga 7 Juli mencapai 487 kasus. “Pada tanggal 6 Juli baru 431 kasus,” tuturnya.

Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata mengeluarkan instruksi baru tentang PPKM Darurat yang berlaku dari 7 Juli sampai 20 Juli. Dalam instruksi tersebut, bupati menambahkan pembatasan jam operasional kafe, restoran, rumah makan dan PKL. Jam operasional tersebut mulai pukul 08.00 sampai 20.00.

Sebelumnya, aturan yang diterapkan hanya tidak boleh melayani makan di tempat, tapi harus delivery atau take away (dibungkus). (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: