Ngeri Campak Lebih Menular dari Covid-19, 20 Anak Meninggal di Sumenep
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut campak lebih menular daripada Covid-19.-Kemenkes-
Menkes juga menyoroti bahaya hoaks yang beredar di masyarakat. Dia menyebut banyak pesan di media sosial, terutama WhatsApp, yang berisi ajakan menolak imunisasi.
Menurutnya, informasi palsu itu sangat berbahaya. Bahkan, ia menilai hoaks menjadi salah satu penyebab rendahnya cakupan imunisasi di sejumlah daerah.
Dampaknya fatal, hingga menyebabkan anak-anak meninggal. ”Jangan percaya pada isu menyesatkan. Itu jahat karena membuat banyak anak kehilangan nyawa,” tegasnya.
Dengan percepatan vaksinasi, pemerintah berharap tidak ada lagi korban jiwa akibat campak.
BACA JUGA: Antisipasi Unjuk Rasa ke Jakarta dan Bandung, Polres Tasikmalaya Kota Lakukan Penyekatan Kendaraan
BACA JUGA: BPOM Bongkar Praktik Terapi Sekretom Ilegal di Magelang Bernilai Rp 230 Miliar
Budi menyampaikan target dua minggu harus benar-benar tercapai agar wabah bisa segera dikendalikan.
Ia kembali menekankan bahwa imunisasi menjadi langkah paling penting untuk mencegah campak.
Dengan perlindungan vaksin, anak-anak bisa terhindar dari penyakit yang sangat menular ini.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: