Rentetan Bencana Alam Landa Tiga Kecamatan di Tasikmalaya

Rentetan Bencana Alam Landa Tiga Kecamatan di Tasikmalaya

Pergerakan tanah yang terjadi di Desa Sirnajaya Kecamatan Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya, Senin 26 Mei 2025. istimewa for radartasik.com--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Kabupaten TASIKMALAYA diguncang rentetan bencana pergerakan tanah dan tanah longsor dalam tiga hari terakhir. 

Hujan deras yang mengguyur wilayah ini memicu bencana di sejumlah titik, merusak infrastruktur dan memaksa puluhan warga mengungsi.

Tiga kecamatan terdampak paling parah yakni Jatiwaras, Sukaraja, dan Tanjungjaya. 

Ketua Forum Komunikasi Taruna Siaga Bencana (FK Tagana) Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetiya, mengatakan bencana ini mencerminkan meningkatnya ancaman hidrometeorologi akibat cuaca ekstrem, terutama di kawasan perbukitan.

BACA JUGA:Pemuda Tenggelam di Sungai Cikidang Tasikmalaya Saat Ambil Bola Voli, Pencarian Masih Dilakukan

“Perlu kesiapsiagaan masyarakat menghadapi perubahan kondisi alam yang kian tak terduga,” ujarnya, Senin 26 Mei 2025.

Jatiwaras: Rumah Rusak, Warga Mengungsi

Bencana pertama terjadi di Desa Sukakerta, Kecamatan Jatiwaras. Hujan lebat menyebabkan pergerakan tanah di sekitar permukiman. 

Dua rumah rusak berat, satu rusak sedang, dan lima lainnya terancam. Tidak ada korban jiwa, namun tujuh kepala keluarga harus mengungsi ke rumah kerabat.

BACA JUGA:Ketua Komisi III DPRD Soroti Wajah Kumuh Ibu Kota Kabupaten Tasikmalaya, Desak Penataan Menyeluruh

“Kami sudah menurunkan tim untuk penilaian dan koordinasi dengan pihak desa. Penanganan masih berlanjut,” terang Jembar.

Sukaraja: Tiga Kampung Terdampak, Akses Jalan Lumpuh

Sehari sebelumnya, Sabtu 24 Mei 2025, pergerakan tanah dan longsor terjadi di tiga kampung di Desa Leuwibudah, Kecamatan Sukaraja. Yaitu Kampung Bojongsirna, Cimanggu, dan Pengkolan Angres. 

Tujuh rumah terdampak, satu di antaranya rusak parah dan tak bisa dihuni. Aliran air hujan juga menghancurkan benteng penahan tanah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait