Pasien Covid OTG Membludak, Pemkot Dirikan Tenda Barak
Radartasik.com, CIREBON — Kasus
penyebaran virus Corona atau Covid-19 yang belum terkendali di Kota Cirebon. Telah
memaksa pemerintah kota (pemkot) akan membuka tenda barak untuk perawatan pasien
dengan gelaja (OTG).
Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin
Azis SH mengungkapkan, tenda barak tersebut bakal didirikan di Hotel Onos di Jalan
Siliwangi. Hal itu dilakukan untuk memudahkan pemantauan oleh tenaga kesehatan terhadap
pasien yang masuk kategori OTG.
Terlebih lagi saat ini jumlah
pasien OTG yang sudah tidak dapat ditampung di Hotel Onos cukup membludah.
Bahkan sudah terdapat antrian daftar tunggu atau waiting list perawatan.
“Kami pemerintah berupaya untuk
menambah tempat-tempat isolasi. Semakin sedikit OTG maupun yang kena
berkeliaran, ini akan mengurangi kemungkinan penularan ke yang lain,” kata
Walikota.
Aziz pun menambahkan alasan pembukaan
tenda itu dilakukan karena tempat isolasi yang sudah ada nyaris tidak bisa
menampung lagi. “Nantinya ada sekitar 30 tenda yang dibuka, karena jarak dan
tempatnya harus diatur biar nyaman,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut Walikota
mengajak masyarakat untuk bersama-sama dengan pemerintah bergandengan tangan
untuk mengerem penularan Covid-19 di Kota Cirebon. Salah satunya dengan menaati
protokol kesehatan. “Disiplin dan juga mengikuti kebijakan yang sudah disusun
pemerintah,” harapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah
(Sekda) Kota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi menambahkan tenda barak yang akan
dibangun nantinya akan dipakai untuk isolasi OTG yang sudah waiting list. Nantinya pemerintah akan
menyiapkan kasur darurat, juga menjamin makan, minum dan kebutuhan lainnya.
Adapun alasan penempatan tenda
darurat di Hotel Onos, ungkap Agus, terkait pertimbangan keberadaan tenaga
medis. Sebab di lokasi tersebut dapat dilakukan pengawasan secara berkala. Di samping
juga pasien bisa langsung dipindahkan ketika ada kamar yang kosong di dalam
hotel.
“Jadi di Onos itu kan, rata-rata
kan 10 hari. Kalau ada yang keluar, itu bisa langsung masuk ke kamar isolasi,”
tuturnya. (rdh/rc)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: