RADARTASIK.COM, JAKARTA — Sejumlah artis telah memutuskan akan maju mencalonkan diri sebagai calon anggota dewan atau calon kepala daerah di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Salah satunya adalah artis "kontroversial" Aldi Taher yang memutuskan diri menjadi kader Partai Bulan Bintang (PBB) pimpinan Prof Yusril Ihza Mahendra SH.
“Anak muda jangan takut berpolitik. Alhamdulilah beliau (Yusril) menyemangati saya berpolitik, karena sekarang ini anak muda harus melek politik,” kata Aldi Taher.
Aldi juga menyampaikan niatnya mencalonkan diri dalam pemilu atau Pilkada 2024 bersama PBB. “Insyaallah bersama PBB saya akan bertarung di (pemilu) 2024,” kata Aldi menambahkan.
Terkait rencana majunya Aldi Taher pada Pemilu 2024, Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (Sekjen PBB) Afriansyah Noer mengatakan pihaknya mendukung niat baik dan tujuan para kader partai tersebut.
“Orang berpolitik itu punya tujuan, maksud, dan cita-cita, mungkin ada yang ingin jadi legislatif, eksekutif, bupati, wali kota, atau gubernur. Jadi, kami support kader-kader yang punya niat baik dan prestasi,” ujar pria yang akrab yang disapa Ferry tersebut.
Dalam kesempatan itu Ferry mengakui jika saat ini partainya telah merekrut sejumlah artis dan musisi seperti Aldi Taher, Charly Van Houten, hingga Andika Kangen Band untuk bergabung.
Menurut dia, PBB pada periode 2019-2024 di bawah komando Ketua Umum Yusril Ihza Mahendra dan dirinya selaku sekjen mencoba membuka diri untuk merekrut kalangan artis.
“Periode sekarang 2019-2024 ini, di bawah komandan ketua umumnya Pak Yusril dan sekjennya saya, kami mencoba membuka diri merekrut kalangan artis-artis. Terutama artis-artis muda seperti Aldi Taher, Dirga Dadali, Andhika Kangen Band, Charly untuk membantu Partai Bulan Bintang,” terangnya.
Ferry berharap para artis muda itu dapat membantu PBB mendapatkan lebih banyak suara dari para pemilih muda. Sebab, jumlah pemilih muda pada Pemilu 2024 diyakini mencapai 60 persen.
“Ini strategi PBB merangkul kelompok artis milenial sehingga mereka bisa juga merangkul kekuatan milenial,” katanya.
Ferry itu pun menegaskan bahwa tidak ada politik uang dalam merekrut kangan artis dan musisi tersebut.
“Demi Allah, demi Rasulullah, seluruh artis yang bergabung ke PBB tidak kami beri uang,” tegasnya . (ant/jpnn)