BANJAR - Pemerintah Kota Banjar menargetkan sebanyak 17.000 lansia jalani vaksinasi.
Untuk mewujudkan hal itu, Wakil Wali Kota Banjar bersama Kapolres serta dinas terkait terjun ke lapangan, mengajak dan menjemput para lansia agar mau divaksin.
Wakil Wali kota Banjar H Nana Suryana M mengatakan, target 17.000 lansia di kota Banjar yang divaksin mudah-mudahan bisa tercapai.
Tujuannya untuk menekan penularan virus Covid-19, karena para lansia ini lebih rentan.
"Vaksinasi nakes dosis pertama mencapai 94.94 persen, dosis kedua 91.82 persen. Pelayanan publik dosis pertama 80.29 persen dan dosis kedua 64.59 persen," kata Nana kepada wartawan disela monitoring pelaksanaan gebyar vaksinasi di wilayah Langensari, Selasa (25/05/21).
Sedangkan, Kata dia, lansia dosis pertama baru 11.37 persen dan dosis kedua 3.95 persen.
Melihat data tersebut lansia yang divaksin masih sangat rendah kesadarannya.
Maka dari itu, pemerintah bersama TNI Polri serra dinas terkait, turun tangan ke lapangan, guna menyadarkan para lansia agar mau divaksin.
"Kita memotivasi mereka agar mau divaksin. Dan jangan takut untuk divaksin. Vaksin itu halal dan sudah dijamin," jelasnya.
Kapolres Banjar, AKBP Melda Yanny SIK MH menambahkan, pihaknya berupaya bersama dengan pemerintah dalam menyadarkan masyarakat, khususnya para lansia agar mau divaksin.
"Ya karena kesadaran mereka masih rendah. Saat diajak, jawabnya nanti aja dulu. Malah bilang yang lain dulu. Ya makanya kita turun bersama menyadarkan betapa pentingnya divaksin, agar tidak terpapar virus Covid-19," katanya.
(anto sugiarto / radartasik.com)