KOTA TASIK - Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tasikmalaya, H Muhammad Yusuf mengatakan ekonomi di Kota Tasik saat ini diyakini akan bergeliat di bulan Ramadhan.
Hal itu diyakini selain adanya bantuan, juga sudah dibukanya berbagi aktifitas ekonomi saat ini.
"Pemulihan ekonomi terus kami laksanakan. Malah saat ini mucul kembali bantuan BPUM (Bantuan Pelaku Usaha Mikro)," katanya kepada radartasik.com di Bale Kota, Kamis (15/04/21) siang.
Bahkan BPUM itu, saat ini yang sebelumnya mengatakan, bantuan saat ini dapat kembali. Bahkan bantuan itu ada tambahan yang datanya belum masuk.
"Kemarin 98 ribu penerima mendapatkan bantuan itu, sekarang sampai 113 ribu penerima. Itu akan sangat berpengaruh terhadap pemulihan ekonomi khusunya saat ini bulan Ramadan," terangnya.
Bagaimanapun, saat ini jangan sampai pemulihan ekonomi di Kota Tasikmalaya tidak berjalan dengan baik. Maka, pihaknya akan dorong terus agar ekonomi bisa normal kembali.
Yusuf menambahkan, ekonomi itu haru betul-betul pulih selama ramadan ini. Apalagi di yakini bahwa selama ramadan ini khusunya hari raya Idul Fitri harga sembako akan meningkat.
"Kemungkinan naiknya akan siginfikan, kami akan kita coba imbangi kenaikan itu, dengan keberadaan mereka yang mendapatkan bantuan itu," tambahnya.
Pemerintah juga akan melakukan penekanan harga, yang nantinya akan disesuaikan dengan kemampuan masyarakat.
Dengan begitu pemerintah menghimbau pedagang, tengkulak dan lainnya jangan coba-coba menaikan harga seenaknya dengan suasana yang memperihatinkan saat ini.
"Bila ditemukan itu akan berikan kami tindakan tegas," tegasnya. (rezza rizaldi)