MANGUNREJA - Dalam rangka pencanangan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Polres Tasikmalaya menggelar acara penandatanganan bersama dengan pemerintah daerah, tokoh agama, masyarakat dan unsur lainnya di Aula Gedung Pertemuan Warga (GPW) Mako Polres Tasikmalaya, Selasa (6/4/2021).
Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono SIK MM CPHR mengatakan, pihaknya menggelar kegiatan pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM ini agar dalam pelayanan publik bebas dari korupsi dan bersih dalam melayani masyarakat.
“Ini menjadi komitmen kami Polres Tasikmalaya dan seluruh jajarannya. Bahwa kami siap melaksanakan pelayanan yang baik bebas pungli dan tidak ada KKN,” ujarnya.
Baca juga : ALHAMDULILLAH.. Setahun Menghilang, Bocah Asal Kadipaten Tasik Dijemput KPAID di Tegal Terjaring Razia
Menurut dia, dalam pelaksanaan WBK dan WBBM ini, masyarakat dan teman-teman media bisa langsung mengawasi, mengoreksi dan memberikan saran kepada Polres Tasikmalaya.
“Agar kami lebih baik, intinya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, supaya masyarakat terlayani dengan baik, bersih dan bebas dari KKN,” tambahnya.
Pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM ini, ungkap dia, sejalan dengan visi misi Kabupaten Tasikmalaya yang religius islami dan tujuan NKRI melindungi segenap bangsa dan rakyat, mencerdaskan bangsa dan menjaga ketertiban.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tasikmalaya KH Edeng ZA mengatakan, kegiatan pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM oleh Polres Tasikmalaya sangat bagus dan patut diapresiasi.
“Kami selaku perwakilan masyarakat mengapresiasi kepada Polres Tasikmalaya yang mempunyai dan memiliki political will dengan mencanangkan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM, dan ini menjadi harapan semua agar bebas korupsi dan bersih melayani masyarakat,” kata dia.
“Kalau birokrasinya tidak bersih dan tidak melayani apalagi korupsi, maka akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan merugikan masyarakat. Mudah-mudahan niat baik dari Polres Tasikmalaya menjadi kenyataan, sehingga Kabupaten Tasikmalaya ini menjadi wilayah yang bebas korupsi dan birokrasinya bersih dan melayani,” ujarnya, menambahkan. (dik)