RADARTASIK.COM – Investasi aset Crypto 2026 diprediksi tetap menjadi topik hangat di dunia keuangan digital.
Minat masyarakat terhadap kripto terus tumbuh, seiring meningkatnya literasi dan kemudahan akses ke berbagai platform investasi.
Namun, di balik potensi keuntungan besar, risiko tinggi tetap mengintai, terutama bagi investor pemula.
Investasi kripto dikenal memiliki pergerakan harga yang sangat fluktuatif.
Nilainya bisa naik tajam dalam waktu singkat.
Namun, tidak jarang pula mengalami penurunan signifikan.
Kondisi inilah yang membuat calon investor perlu memahami strategi sejak awal.
Salah satu strategi yang banyak direkomendasikan untuk pemula adalah Dollar-Cost Averaging atau DCA.
Strategi ini dinilai sederhana dan relatif aman untuk menghadapi volatilitas pasar kripto.
Strategi DCA memungkinkan investor membeli aset kripto secara rutin dengan jumlah dana yang sama.
Pembelian dilakukan tanpa harus memikirkan kondisi harga saat itu.
Cara ini membantu investor tetap konsisten dalam jangka panjang.
Dalam praktiknya, investor hanya perlu menentukan nominal dana dan jadwal pembelian.
Jadwal bisa mingguan, bulanan atau sesuai kemampuan masing-masing.
Dengan cara tersebut, akumulasi aset dilakukan secara bertahap.