“Warga harus lebih mudah dan cepat mengakses layanan, meski anggaran terbatas. Kita harus berkinerja lebih baik,” tegasnya.
Ia juga memperingatkan agar RPJMD tidak menjadi dokumen administratif semata.
Semua perangkat daerah wajib menjabarkannya dalam renstra dan program kerja yang nyata.
“RPJMD harus hadir dalam bentuk pelayanan yang benar-benar dirasakan masyarakat,” tandasnya.
Meski tekanan fiskal besar, Viman optimistis Kota Tasikmalaya tetap bisa tumbuh dalam lima tahun mendatang melalui penguatan ekonomi lokal dan efisiensi pembangunan.