Ketua DPRD Kota Tasikmalaya H Aslim MSi menutup sidang dengan pantun penuh optimisme, menggambarkan hubungan pemerintah kota dan provinsi layaknya anak dan ayah.
“Transfer dari pusat dikurangi, tapi semangat jangan ikut surut. Beliau bapak kita semua, sangat wajar jika anak meminta tolong pada ayahnya,” ucapnya.
Meski pemangkasan dana pusat menjadi tantangan, Dedi Mulyadi menegaskan bahwa ukuran sejati sebuah daerah terletak pada daya tahannya menghadapi keterbatasan.
“Kemandirian itu bukan pilihan. Itu kewajiban bagi daerah yang ingin besar,” pungkasnya.