CIAMIS, RADARTASIK.COM - Kabupaten Ciamis mencatatkan penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 0,15 persen pada tahun 2024, dengan angka terbaru mencapai 3,37 persen.
Penurunan ini menjadi kabar baik bagi perekonomian daerah, terutama di tengah tantangan yang dihadapi oleh banyak sektor akibat dampak ekonomi global.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa TPT Kabupaten Ciamis sebelumnya berada di angka 3,52 persen pada tahun 2023, 3,75 persen pada tahun 2022, dan 5,06 persen pada tahun 2021.
Dengan tren penurunan yang konsisten ini, masyarakat berharap akan ada peningkatan lapangan kerja dan kesempatan ekonomi yang lebih baik di masa depan.
BACA JUGA:BEM REMA FEB Universitas Perjuangan Lakukan Rekrutmen Pengurus Baru
Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ciamis, Tedy Tresadi, SE MM, menjelaskan bahwa penurunan TPT ini menunjukkan adanya perbaikan dalam kondisi pasar kerja.
"TPT Ciamis sekarang turun, dari 3,52 persen di tahun 2023 menjadi 3,37 persen di tahun 2024," ungkapnya kepada radar tasikmalaya, Rabu 11 Desember 2024.
Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap penurunan TPT adalah pertumbuhan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Tedy menambahkan, "Turunnya TPT ini disebabkan oleh tumbuhnya sektor UMKM, di mana banyak individu usia produktif memilih untuk berdagang daripada bekerja di sektor formal."
BACA JUGA:Selebriti Malaysia, Aisar Khaled Akhirnya Bertemu dengan Kedua Orang Tua Fuji, Selebgram Indonesia
Hal ini menunjukkan adanya perubahan pola pikir di kalangan masyarakat, di mana semakin banyak orang yang memilih untuk berwirausaha sebagai alternatif untuk mendapatkan penghasilan.
Dalam upaya mendukung pertumbuhan kewirausahaan di kalangan generasi muda dan individu usia produktif, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ciamis telah melaksanakan berbagai program pelatihan.
Tahun ini, mereka telah mengadakan pelatihan di bidang barista, tata boga, tata rias kecantikan, digital marketing, menjahit, dan budidaya ikan.
Program-program ini dirancang untuk memberikan keterampilan yang relevan dan membantu masyarakat mempersiapkan diri membuka usaha sendiri.