RADAR TASIK.COM - Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca memuji Tijjani Reijnders sebagai pemain dengan level tinggi setelah mencetak gol spektakuler ke gawang Sassuolo di babak 16 besar Coppa Italia.
Reijnders, yang sebelumnya mencetak dua gol kemenangan Milan melawan Empoli, kembali tampil luar biasa saat mengalahkan Sassuolo 6-1.
Ia mencetak gol ketujuhnya musim ini melalui tembakan jarak jauh spektakuler yang gaagal dibendung kiper Satalino.
Milan sendiri tampil dominan saat menjamu Sassuolo di San Siro, langsung unggul 4-0 pada babak pertama.
Gol tambahan dari Davide Calabria dan Tammy Abraham di babak kedua melengkapi kemenangan besar 6-1 ini.
Rossoneri kini menunggu pemenang laga antara AS Roma dan Sampdoria di babak perempat final.
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Fonseca menyoroti perkembangan signifikan dalam permainan dan mentalitas tim.
"Saya merasa tim sedang berkembang, kami telah memperbaiki banyak hal: kemenangan membawa lebih banyak kepercayaan diri kepada para pemain," kata Fonseca, dikutip dari Calciomercato.
"Ini adalah konsekuensi alami dari kerja keras, dari apa yang dipelajari tim, dan juga peningkatan sikap. Penting untuk melihat keseriusan tim, dengan intensitas. Hari ini adalah pertumbuhan mental bagi tim," tambahnya.
Fonseca juga menjelaskan alasannya tidak menurunkan Theo Hernandez, serta mengakui bahwa beberapa pemain seperti Ruben Loftus-Cheek dan Marco Sportiello mengalami masalah dalam laga ini.
"Theo tidak dalam kondisi baik, jadi saya memutuskan untuk tidak memainkannya. Maignan telah menjalani sebuah intervensi, tetapi mereka akan siap untuk pertandingan melawan Atalanta. Mungkin besok mereka sudah mulai berlatih," ujar Fonseca.
"Karena keunggulan besar, saya ingin menarik keluar Rafa, Fofana, dan Tijji, tetapi Loftus mengalami sedikit masalah pada betisnya, jadi kami memutuskan untuk tidak mengambil risiko. Selain itu, Sportiello mengalami masalah pada lututnya," jelasnya.
Mengenai Loftus-Cheek dan Sportiello, Fonseca optimis bahwa kondisi mereka tidak serius.
Fonseca juga memberikan apresiasi khusus kepada Rafael Leão, yang kembali mencetak gol di San Siro, serta Tijjani Reijnders, yang dinilainya sebagai pemain dengan masa depan cerah.
"Semua berkat Loftus dan Rafa. Mereka memahami momen dengan baik: Leão sangat memahami waktu dan ruang, Ruben memberikan assist yang sangat indah. Saya senang Rafa kembali mencetak gol di San Siro," tuturnya.