Ini adalah pertemuan ke-20 antara Gregoria dan Yamaguchi.
Sayangnya, Gregoria tidak mampu mengatasi tekanan dan harus kalah dengan skor 12-21 dan 12-21 dalam waktu 34 menit.
Kekalahan ini menjadikannya runner-up di Japan Masters 2024, dan rekor pertemuan mereka kini menjadi 5-15 untuk keunggulan Yamaguchi.
Meskipun harus puas sebagai runner-up, perjalanan Gregoria Mariska Tunjung di Japan Masters 2024 patut diapresiasi.
Ia tampil impresif dengan mengalahkan beberapa pemain top dunia dan mencapai final untuk kedua kalinya berturut-turut di turnamen BWF World Tour Super 500 ini.
Keberhasilannya mengalahkan pemain-pemain berperingkat tinggi seperti Ratchanok Intanon dan Mia Blichfeldt menunjukkan bahwa Gregoria adalah salah satu pemain tunggal putri terbaik Indonesia saat ini.