Sebelumnya, akses Jalur Salawu tidak bisa dilalui karena longsoran bersama pohon. Setelah sekitar 30 menit pembersihan material longsor, jalur sudah bisa dilalui dengan sistem buka tutup.
"Saat ini jalur sudah bisa dilalui meski hanya satu arah," jelas Jembar.
Sementara itu, Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Dede Sudrajat, menyebutkan bahwa Jalan Raya Taraju sepanjang 30 meter terputus dan amblas.
"Turunnya jalan sekitar 1 meter dan terputus, sementara jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat, walaupun ada beberapa kendaraan roda dua yang masih bisa melintas dengan terpaksa," tuturnya.
BACA JUGA:5 Kendaraan Tradisional dari Berbagai Negara, Sangat Terkenal Pada Masanya
Dengan kondisi hujan yang masih turun, badan jalan tersebut diperkirakan akan terus bergeser ke bawah karena di bagian bawah jalan terdapat saluran air.
"Melihat lokasi yang cukup curam, badan jalan akan terus bergerak ke bawah," tukas Dede.