Metode diskusi melibatkan komunikasi dua arah antara pendidik dan murid, serta antara murid-murid.
Tujuan utamanya adalah untuk mendorong berpikir kritis, sharing ide, dan membangun pemahaman yang lebih mendalam melalui dialog.
Diskusi dirancang untuk mendorong pertukaran gagasan dan pandangan yang berbeda serta mengembangkan kemampuan berargumentasi.
5. Metode Magang
Metode magang melibatkan pemantauan langsung atau pengalaman kerja di bawah bimbingan pendidik atau mentor.
Murid akan belajar melalui pengalaman praktis dan langsung, dan akan mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam bidang tertentu.
6. Metode Penugasan
Metode ini melibatkan pemberian tugas dan pekerjaan kepada murid.
Tugas tersebut dapat berupa tantangan, proyek, atau pekerjaan kelompok yang memerlukan pemahaman dan penggunaan konsep yang sudah dipelajari.
Tujuannya adalah untuk melibatkan murid secara aktif dalam proses pembelajaran dan mendorong keterlibatan aktif dalam pemahaman konsep.
7. Metode Targhib (Reward)
Metode targhib melibatkan memberikan penghargaan, pengakuan, atau reward bagi murid yang berprestasi.
Pendekatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan penghargaan positif kepada murid agar mereka merasa dihargai dan termotivasi untuk terus meningkatkan pencapaian mereka.
8. Metode Tarhib (Sanksi/Hukuman)
Metode ini berupa pemberian sanksi kepada murid yang melakukan pelanggaran atau kesalahan dalam proses pembelajaran.
Tujuan utamanya untuk membangun disiplin dan tanggung jawab pada murid, serta mengajarkan konsekuensi dari tindakan yang tidak tepat.