RADARTASIK.COM - Pemain legendaris Filippo Galli menyatakan, “AC Milan akan menghadapi atmosfer yang sengit di Artemio Franchi” menjelang pertandingan melawan Fiorentina pada Minggu, 31 Maret mendatang.
Saat diwawancarai oleh Radio FirenzeViola, Filippo Galli membayangkan suasana panas yang akan dihadapi AC Milan saat bertandang ke kandang Fiorentina.
Menurutnya, pertandingan antara Fiorentina vs AC Milan selalu berlangsung dengan intensitas tinggi, terutama dengan aspek emosional setelah kepergian CEO Joe Barone.
Galli menekankan bahwa Fiorentina bukanlah lawan yang mudah dihadapi dan ia penasaran apakah AC Milan akan kembali ke jalur positif setelah pemainnya kembali dari jeda internasional bersama negaranya masing-masing.
“Saya membayangkan suasana yang panas. Pertandingan antara Fiorentina dan Milan selalu ditandai oleh atmosfer yang sangat sengit, ditambah lagi dengan aspek emosional dari Barone,” kata Galli seperti yang dikutip dari Tuttomercato.
“Ini adalah fakta yang membuat semua orang terkejut, kembali ke pertandingan akan sulit bagi Milan,” lanjutnya.
“Fiorentina sulit dihadapi, memiliki gaya permainannya sendiri, dan saya selalu suka dengan gaya permainan Italiano,” tambahnya.
“Sedangkan Milan, ketika mendapatkan semua pemain internasionalnya kembali, harus memahami dalam kondisi apa mereka berada dan apakah mereka akan mampu kembali ke jalur positif. Tapi saya ulangi, itu tidak akan mudah," paparnya.
BACA JUGA:Rekomendasi 6 Merk Makanan Kucing Terbaik untuk Menjaga Bulu Tetap Lebat dan Sehat
Dia juga membicarakan kemungkinan kembalinya Zaniolo ke Italia dan mengungkapkan apresiasi terhadap beberapa pemain Fiorentina, khususnya Quarta.
“Zaniolo ke Fiorentina? sulit untuk ditebak. Setiap pemain memiliki cerita sendiri, dia belum berhasil mencapai konsistensi performa sebagai pemain besar,” ulasnya.
“Tentu saja dia berbakat, jika ditempatkan dalam konteks yang tepat, dia bisa memberikan yang terbaik. Sampai saat ini dia belum menunjukkan, tapi saya suka dia,” tambahnya.
“Zaniolo memiliki keistimewaan, imajinasi, yang kemudian harus diarahkan dalam sistem permainan," sarannya.
“Saya juga suka Quarta, untuk bagaimana dia menginterpretasikan permainan. Tapi saya suka Fiorentina sebagai tim, untuk cara mereka bermain. Itu adalah tim yang pasti menarik," pungkasnya.