RADARTASIK.COM - Tanggapan Presiden Lazio atas pemecatan Mourinho oleh AS Roma dengan mengatakan: “Aku tak peduli, tidak semua orang punya selera yang sama”.
Publik Italia digegerkan oleh pemecatan Jose Mourinho sebelum kontraknya berakhir oleh pemilik klub dan digantikan oleh Daniele De Rossi hingga akhir musim.
Presiden Lazio, Claudio Lotito kemudian membahas masalah ini saat berbicara kepada Adkronos dan mengomentari pilihan yang dibuat oleh keluarga Friedkins dengan mendepak Mourinho.
"Aku tidak peduli dengan masalah orang lain, aku tidak mengomentari hal-hal yang bukan urusanku dan aku tidak tahu, aku berharap orang lain tidak melakukannya padaku,” kata Lotito.
“Semua orang tahu apa yang terjadi di rumahnya,” lanjutnya.
“Sayangnya tidak semua orang mempunyai selera yang sama..." terangnya.
Mourinho ditunjuk sebagai pelatih AS Roma pada 2021 dan langsung meraih kesuksesan di Stadio Olimpico. Tetapi, kekalahan melawan Lazio dan AC Milan musim ini menjadi pukulan fatal yang mengakhiri masa jabatannya.
Jose Mourinho bergabung dengan AS Roma setelah dipecat dari Tottenham dan langsung meraih gelar Liga Konferensi dalam musim pertamanya. Meski gagal mencapai Liga Champions, dia menandatangani kontrak hingga Juni 2024.
Selama masa jabatannya di AS Roma, klub menunjukkan prestasi yang tidak konsisten, dengan finis keenam di Serie A selama dua musim berturut-turut, ditambah kegagalan di final Liga Europa musim lalu.
Kabarnya, protes berlebihan Mourinho usai kalahan dalam adu penalti melawan Sevilla dan kritik terhadap wasit serta larangan di Eropa, membuat pemilik klub tidak puas.
Meskipun sering mendapatkan hasil yang kurang memuaskan, sebagian besar penggemar AS Roma tetap mendukung Mourinho hingga akhir.
Pada bulan Desember tahun lalu, para penggemar bahkan mendesak klub untuk menawarkan kontrak baru kepada Mourinho, yang menolak tiga tawaran untuk bertahan di AS Roma.
Fans AS Roma merasa bahwa kehadiran Mourinho memungkinkan pemain seperti Dybala dan Lukaku bersedia bergabung di Stadio Olimpico.