"Makanya upaya kami semaksimal mungkin menjaga kampung, karena takut juga kalau memang sampai ke anak-anak," paparnya.
Warga Cikupa melakukan ronda sian malam untuk menjaga wilayah perkampungannya dari Macan Tutul turun gunung.
Macan Tutul turun gunung juga pernah terjadi pada tahun 2021 lalu. Tempatnya di Kecamatan Cipaku dan Kawali Ciamis yang tepat berada di Kaki Gunung Syawal, kerap diteror macan, hingga hewan ternak milik warga dimangsa.
Kejadian pada Minggu 26 September 2021 pagi, peristiwa yang menakutkan warga kembali terjadi. kali ini terjadi di Kecamatan Cihaurbeuti, yang juga tepat berada di kaki Gunung Sawal, Ciamis.
BACA JUGA:Cuma Siapin Ini! Cara Klaim Saldo DANA Gratis Rp 148 Ribu dengan Mudah dari DANA Deals
Dua ekor kambing milik Dodo (45) warga Dusun Palasari Desa Sukahurip, tewas diterkam macan kumbang.
Dodo mengaku bahwa saat itu, pagi-pagi, dirinya akan memberi pakan kambing yang jaraknya dari rumah sekitar 100 meter.
Saat tiba di kandang, kata Dodo, pihaknya kaget melihat banyak ceceran darah dan jejak macan di tanah.
"Ternyata benar, kambing tergeletak mati tak jauh dari kandang dan sebagian badannya sudah dimakan amcan," ungkapnya.
BACA JUGA:Link Saldo DANA Kaget Terbaru! Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp 100 Ribu Hari Ini 12 September 2023
"Kemungkinan macan itu turun gunung. Bisa saja karena di hutan sudah habis buruanya. Jadi mangsa hewan ternak," sambungnya.
Petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah 6 Ciamis, Dede Nurhidayat mengatakan, pihaknya telah mengecek ke lokasi tempat ternak milik Dodo yang dimangsa macan.
Pihaknya mengidentifikasi jejak kaki tersebut yaitu hewan pemangsa jenis Panthera Pardus atau yang biasa disebut Macan Kumbang, yang berwarna hitam.
"Kami temukan di pematang sawah belakang kandang punya pa Dodo, selain terdapat jejak macan kumbang, kami juga melihat tanah rusak bekas kambing yang diseret oleh macan," jelasnya.
BACA JUGA:Penyebab Pengguna OVO Tidak Bisa Menampung Saldo OVO Cash Hingga Rp20 Juta, Ini Alasan dan Solusinya
Pihaknya juga terus melakukan identifikasi dan pengumpulan data. Jika diperlukan pihaknya akan memasang Camera Trap di sekitar kandang milik Dodo.