Menurutnya, klub seharusnya lebih memprioritaskan pendekatan yang lebih manusiawi, yaitu dengan mengenal orang secara langsung, berbicara dengan mereka, mendengarkan mereka, dan memahami keinginan mereka.
Cosmi menyatakan bahwa meskipun teknologi dan algoritma dapat memberikan manfaat, namun ia menganggap penggunaannya perlu dilakukan dengan bijak.
Ia berpendapat bahwa teknologi harus digunakan dengan hemat, dan mengakui pentingnya interaksi manusia dan hubungan personal dalam mengambil keputusan-keputusan penting.
"Sepertinya direktur klub Anda memilih jurnalis berdasarkan algoritma, menurut saya itu bukan ide yang baik,” sindir Cosmi kepada La Gazzeta dikutip dari MilanNews.
“Saya lebih suka mengenal orang secara langsung, berbicara dengan mereka, mendengarkan mereka, dan memahami mereka,” tambahnya.
“Penggunaan teknologi tidak masalah asalkan digunakan dengan bijaksana," pungkasnya.