BANJAR, RADARTASIK.COM - Jelang Hari Raya Idul Adha, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Banjar telah melakukan pendataan dan pemeriksaan hewan kurban.
Kepala DKPPP Kota Banjar Yoyon Cuhyon melalui Kabid Peternakan Yadi mengatakan, tim sudah melakukan pendataan dan pengobatan hewan kurban.
"Tim baru melakukan pendataan ke sejumlah bandara dan juga pengobatan hewan kurban," ucapnya, Jumat 09 Juni 2023.
Diakuinya, sejauh ini belum melakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Pemeriksaan dan pengobatan hewan kurban dilakukan secara bertahap.
BACA JUGA:Warga Kota Banjar Ikuti Pelatihan Pembuatan POC dan Budidaya Cabai Rawit, Implementasi Literasi
“Setelah semua dilakukan, baru akan dilaksanakan pemeriksaan kesehatan hewan kurban lebih lanjut dan biasanya beberapa hari menjelang Idul Adha,” ungkap Yadi.
Dari pendataan dan pengobatan hewan kurban, sejauh ini terpantau sehat.
Demikian juga ketersediaan hewan kurban stok aman yang tersebar di Kota Banjar tahun 2023.
Tercatat sebanyak 8.657 ekor hewan kurban yang terdiri dari 1.066 ekor sapi dan 7.571 ekor kambing.
Jumlah tahun ini naik jika dibandingkan dengan tahun 2022. Dimana ketersediaan hewan kurban sebanyak 8.245 ekor, sapi 1.035 ekor dan kambing 7.210 ekor.
"Berdasarkan data tersebut ada peningkatan ketersediaan hewan kurban di tahun ini, dan dipastikan stok aman," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga telah memberikan vaksinasi PMK (penyakit mulut dan kuku) terhadap sapi dan kambing yang akan dijadikan hewan kurban nanti.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi dan mencegah terhadap hewan kurban, baik sapi maupun kambing.