Pelatih Unik Persib Marek Janota Temukan 2 Bintang, Fondasi Kejayaan Persib, Ibarat Arrigo Sacchi di AC Milan

Jumat 20-01-2023,15:30 WIB
Editor : Usep Saeffulloh

”Marek (Janota) mencari pemain untuk dibina,” ujar Robby Darwis dilansir dari podcast republik bobotoh ini.

Saat itu, kata Robby Darwis, Marek Janota merekrut tanpa memakai agen pemain. 

Marek Janota  sendiri turun ke daerah-daerah di Jawa Barat.

”Saat itu, walaupun (pemain) hanya bisa nendang, kalau posturnya potensi untuk maju (berbakat), pasti pemain itu dibawa untuk ikut latihan,” ujar Robby Darwis mengenang.

Proses seleksi yang dilakukan Marek Janota terbilang unik.

Saat itu, kata Robby Darwis, Persib uji tanding ke Lembang. Dalam kesempatan itu, Robby bertanding sekitar 40 menit melawan Persib.

Permainan Robby Darwis membuat Marek Jonata kepincut. 

Pelatih Persib kelahiran 1937 itu menyuruh Robby Darwis untuk ikut latihan bersama Persib.

”Nyuruh ikut latihan,” kenang Robby Darwis yang lebih 20 tahun kemudian sempat menjadi pelatih Persib ini.  

Si Bima, panggilan Robby Darwis, bergabung Persib sejak SMA hingga jadi ikon Persib.

”Saya waktu itu masih SMA,” ujar Robby Darwis mengenang. 

”Jadi kalau sudah selesai sekolah, saya latihan (ke Lapang PPI Kota Bandung),” kenangnya.

Meski terus latihan keras bersama Persib, Robby Darwis tidak langsung masuk tim senior. Dia masih bermain di tim junior.

Di bawah bimbingan Marek Janota, Robby Darwis terus berlatih keras. Terutama latihan fisik.

Memang, Marek Janota gaya melatihnya melegenda. 

Gaya melatihnya Marek Janota melegenda karena membangun skuad Persib dengan latihan fisik yang keras.

Kategori :