Simon Kjaer Sebut AC Milan Kalah dari PSV 3-0 Bukan Karena Kurang Konsentrasi, Tapi Terlalu Banyak Kesalahan T

Sabtu 31-12-2022,08:27 WIB
Editor : Ahmad Faisal

RADARTASIK.COM – Bek tengah Rossoneri Simon Kjaer sebut AC Milan kalah dari PSV Eindhoven 3-0 bukan karena kurang konsentrasi, tapi terlalu banyak kesalahan teknis.

AC Milan menderita kekalahan 3-0 yang menyakitkan dari PSV dalam pertandingan persahabatan terakhir di tahun 2022, membuat Stefano Pioli harus memikirkan pertandingan pembuka di Seria A melawan Salernitana tanggal 4 Januari 2023.

Menghadapi PSV Eindhoven, Rossoneri memainkan pemain utama seperti Sandro Tonali, Fikayo Tomori dan Ismael Bennacer bersama pemain cadangan Yacine Adli , Antonio Mirante dan Sergino Dest. 

Rafael Leao, Brahim Diaz dan Simon Kjaer baru dimainkan oleh Pioli di babak kedua setelah tertinggal tiga gol.

BACA JUGA:Cerita Panucci Saat AC Milan Bantai Barcelona di Liga Champions: Saya Matikan Stoichkov, Pemenang Ballon d'Or

PSV memimpin 1-0  hanya delapan menit berkat tandukan Guus Til, 13 menit kemudian, tim Belanda itu menggandakan keunggulan mereka melalui Noni Mandueke yang juga mencetak gol ketiga di menit ke-56.

Stefano Pioli melakukan perubahan di babak kedua namun harus menerima kenyataan kalah 3-0.

Simon Kjaer menyoroti masalah AC Milan saat kalah dari PSV dan menekankan timnya harus bekerja keras sebelum Serie A dimulai kembali.

Rossoneri saat ini duduk delapan poin di belakang pemimpin liga Napoli menjelang paruh kedua kampanye dan harus memenangkan laga pembuka melawan Salernitana untuk memangkas jarak.

BACA JUGA:Pengakuan Mengejutkan Matia Caldara yang Bisa Beli Rumah Ketika Dikontrak AC Milan: Saya Menyesal Selamanya

 “Kami membuat terlalu banyak kesalahan teknis, itu bukan yang kami inginkan. Kami akan meningkatkan pada tanggal 4,” kata Simon Kajer kepada Sky Sports dikutip dari dari Football Italia. 

“Ini bukan masalah konsentrasi atau kedewasaan, saya melihat seluruh tim bekerja di semua sesi latihan. Dalam tiga pertandingan terakhir kami kalah, ini akan diubah,” tekadnya.

AC Milan memiliki beberapa pertandingan penting di bulan Januari, menghadapi Roma pada 8 Januari, Inter Milan di final Supercoppa Italiana pada 18 Januari, dan Lazio pada 24 Januari.

Jadwal padat tidak membuat Kjaer risau, karena yakin milanisti akan mendukung mereka sampai akhir seperti musim lalu.

“Kami akan melakukan segalanya untuk mendapatkan poin sebanyak mungkin. Kami masih memiliki segalanya untuk dimainkan, kami adalah Milan, kami memenangkan Scudetto tahun ini, saya yakin para penggemar akan bersama kami sampai akhir,” pungkasnya.

Kategori :