RADARTASIK.COM – Djanur tabuh genderang perang jelang laga Persikabo 1973 vs Persib sore Ini di Stadion Manahan Solo, ia targetkan tutup putaran pertama dengan tiga poin
Menjadi bagian kesuksesan Persib Bandung sebagai pemain dan pelatih, Djadjang Nurdjaman atau Djanur tetap bertindak profesional, tak ada lagi romantisme masa lalu.
Walaupun menaruh rasa hormat kepada Pangeran Biru yang, Djanur memastikan anak asuh tak merasa gentar jelang Derby Jabar sore ini.
"Ini situasi berbeda antara Persib dan Persikabo. Tapi kami beserta seluruh pemain yang akan tampil di pertandingan besok, punya tekad ingin menutup putaran pertama dengan raihan tiga poin, walaupun kami juga tahu lawan kami adalah PERSIB," kata Djanur dikutip dari Persib.co.id
Disisi lain, Tak ada alasan Maung Bandung kalah melihat rekor pertemuan Persikabo 1973 vs Persib.
Berdasarkan rekor pertemuan kedua tim, Persib Bandung tak pernah kalah dalam 8 pertemuan di Liga 1.
Persib Bandung menang tiga kali dan lima pertemuan lainnya berakhir imbang melawan Persikabo 1973 dikutip dari Livescore.
Anak asuh Luis Milla juga datang dengan kemenangan 1-0 atas Persita walaupun tidak diperkuat delapan pemainnya.
BACA JUGA:Ranking Antipiretik
Sedangkan Persikabo 1973, selama bulan Desember, mereka tidak pernah memetik satupun kemenangan, tiga kali imbang dan 2 kali menelan kekalahan.
Kemenangan terakhir Persikabo 1973 terjadi pada bulan September menghadapi Bali United, anak asuh Djajang Nurjaman menang 2-1 lewat gol Tomoki Wada dan Dimas Drajad.
Dalam pertandingan terakhir, mereka ditahan imbang Persik Kediri 0-0, kalah dalam penguasaan bola dan hanya mencatat satu tembakan tepat sasaran ke arah gawang.
Kinerja anak asuh Djajang Nurjaman sangat buruk selama bulan Desember, berbanding terbalik dengan Persib asuhan Luis Milla yang meraih empat kemanangan dan satu hasil imbang.
Jelang laga Persikabo 1973 vs Persib Bandung, Sabtu 24 Desember pukul 18.00 WIB, duet maut Ciro Alves dan David da Silva jadi andalan Luis Milla hadapi Djajang Nurjaman.