Jenny Mie

Minggu 13-11-2022,05:05 WIB

Jimmy Marta

Kalau hujan berteduhlah tuan/ Boleh juga pake pake mantelan/ Ini bukan sembarang simpanan/ Bisa bergerak juga berjalan..

Jimmy Marta

Bukalah mantel klu sudah terang/ Kalau usang sudah dibuang/ Memanglah ia punya barang/ Enak dilihat juga dipegang

Namu Fayad

Jadi penasaran bagaimana surga di Buddha, gara-gara paragraf terakhir Abah itu: "dua-duanya sudah rukun kembali di surga Tuhan mereka". Setelah sedikit mencari di mesin pencari, baru tau ternyata surga versi Buddha itu alam kebahagiaan. Banyak pula modelnya atau levelnya. Bahkan di dunia pun ada. Alam Sugati atau alam kebahagiaan itu ada 26, kata tulisan itu. Kata 'surga' sendiri itu diadopsi muslim Indonesia dan Melayu dari sebutan di ajaran Buddha. Kalau aslinya di ajaran Islam namanya "Jannah" artinya kebun yang banyak pohon buah yang rimbun daunnya. Tapi kan tak keren kalau diceramah ustadznya nanti bilang: "Orang beriman akan dimasukkan ke dalam kebun buah yang ada air mengalir di dalamnya".

Impostor Among Us

iya juga ya.. kenapa harus ada "tuhan mereka". Akal sehat pasti setuju Tuhan yang sesunghuhnya ada satu. Dulu ada yang bilang terjemahan: laa ilaaha illallaah adalah: Tiada tuhan selain Tuhan. Tiada 'tuhan' dengan huruf 't' kecil selain 'Tuhan' dengan 'T' besar. Kala itu, banyak betul orang tak suka. Sekarang ia sudah berjumpa Tuhan ori itu.

Jimmy Marta

Saya mau bikin pabrik kripik singkong. Tidak bermaksud riya jika nyebut dah punya kuali, ketam ubi, tungku hingga senduk dan tapisan. Namun persoalan mulai muncul. Jika pakai kayu bakar sudah gk ada yg jual. Minyak tanah, dah sangat langka (pernah keliling nyari, ketemu, harganya sama dg pertamax 14rb seliter). Pakai gas, non subsidi mahalll. Apakah saya harus bikin hutan dulu? Atau harus nambang migas dulu?.... Pagi anak singkong...

Rihlatul Ulfa

Hahaha. kata2 "riya"nya Abah ini kaya sindiran ya, emang sih tidak semua orang bisa seperti Abah yg bisa wara-wiri keluar negeri, kesemua kota diluar negeri pun bisa. tapi kalo gak ada yg tanya, tapi tau2 memamerkan apa2 yg dia punya, memang itu termasuk 'riya yg direncanakan' wkwkwk dan juga ongkos kesurga, 9 triliunan. hihi ngakak abis.

Abi Kusno

Beberapa kali edisi saya hanya sebagai pembaca biasa. Bukan pembaca setia. Takut nanti ada yang nyebut riya ????. Kali ini saya beranikan masuk kolom komentar. Setelah tiga kali usaha, alhamdulilah bisa masuk. Ternyata urusan kertas juga dikuasai asing. 

Agus Suryono

KATA-KATA ABAH YANG KONTROVERSIAL Harga jualnya sangat baik. Jauh melebihi biaya ke surga: Rp 9,7 Trilyun. Kata-kata di atas KONTROVERSIAL. Menurut saya. Bisa diartikan macam-macam.. Salah satunya: "Biaya ke surga itu jauh di bawah Rp 9 7 trilyun." Tetapi kata-kata itu bisa diterimanya juga sih. Soalnya Tuhan tidak menetapkan tarip mahal untik menggapai surga. Yang penting: Ikuti perintahnya. Jauhi larangannya.. Kalau Muslim, ya tidak perlu dijelaskan di sini.. ANDA SUDAH TAHU.. @Begitu tafsiran saya.. 

Kategori :

Terkait

Minggu 01-01-2023,05:20 WIB

Tawa Duka

Senin 14-11-2022,05:05 WIB

Jenny Mei

Minggu 13-11-2022,05:05 WIB

Jenny Mie