RADARTASIK.COM – Rincian laporan keuangan Nerazzurri membenarkan bahwa UEFA bayar Inter Milan 3 juta euro karena serangan jantung Eriksen.
UEFA bayar Inter Milan 3 juta euro sebagai bagian biaya kompensasi setelah Christian Eriksen menderita serangan jantung saat bermain di Euro 2020.
Saat insiden itu terjadi, gelandang Denmark tersebut masih terikat kontrak dengan Inter Milan, Eriksen mengalami serangan jantung pada menit ke-43 dalam pertandingan Euro 2020 melawan Finlandia.
Walaupun akhirnya pulih setelah dipasangi defibrilator jantung subkutan, Eriksen tidak bisa melanjutkan karirnya di Italia.
Eriksen kemudian dibebaskan oleh Inter Milan pada Desember 2021 dan bergabung dengan Brentford dengan kontrak enam bulan pada Januari berikutnya.
Setelah itu, ia bergabung dengan Manchester United dengan status bebas transfer, menandatangani kontrak tiga tahun.
Seperti yang disorot oleh Calciomercato, UEFA UEFA bayar Inter Milan 3 juta euro karena serangan jantung Eriksen sebagai kompensasi menyusul serangan jantung Eriksen.
Biaya tersebut karena Eriksen terdaftar sedang bermain dalam pertandingan UEFA ketika insiden itu terjadi.
BACA JUGA:Pagi-Pagi Enaknya Ngopi Nih, Ssssstttt Starbucks Udah Ada 2 Gerai Lho di Tasik
Gelandang Denmark bergabung dengan Nerazzurri dalam kesepakatan senilai sekitar €27 juta pada Januari 2020, meninggalkan Tottenham setelah enam setengah tahun.
Dia membuat 60 penampilan di semua kompetisi untuk klub, menjadi bagian dari tim yang memenangkan Coppa Italia.
Inter Christian Eriksen juga berterima kasih kepada semua orang atas dukungan mereka setelah dia pingsan dan mengakui dia “mati selama lima menit” di lapangan selama Euro 2020.
Jantungnya telah berhenti dan dia membutuhkan pijatan jantung di lapangan dari staf medis sebelum dia akhirnya dihidupkan kembali.
Simon Kjaer dan rekan satu timnya menciptakan perisai manusia untuk melindungi mata yang mengintip dari potensi tragedi yang terjadi secara langsung di televisi.