PANGANDARAN, RADARTASIK.COM – Atlet paralympic (paralimpiade) asal Pangandaran dari cabang olahraga tenis meja, Imas Yanuar raih emas di ajang ASEAN Para Games XI 2022 di Solo.
Dua medali emas tersebut didapatkan dari kelas dobel putri dan kelas beregu, sedangkan dua perak diraih dari kelas single putri dan mix double.
Kepulangan Imas pun disambut oleh masyarakat dan juga pejabat di Kabupaten Pangandaran. ”Bangga dan terharu,” ujar Imas kepada wartawan, Senin 8 Agustus 2022, kemarin.
BACA JUGA:Hujan Angin, Dua Rumah di Kalipucang Tertimpa Pohon
Awalnya, dia tidak ditargetkan meraih medali emas dalam event paralympic tersebut.
Namun kenyataannya dia berhasil meraih dua medali emas. ”Dan ini pertama kali saya mengikuti kejuaraan internasional,” lanjutnya.
Dia mengatakan, kejuaraan yang pernah diikutinya sebelum ASEAN Para Games adalah Peparnas di 2020.
BACA JUGA:Harga Cabai di Pangandaran Bikin Warga Kesal
”Sebelumnya, tidak pernah membayangkan bisa mewakili Indonesia,” tambahnya.
Sebelum menggeluti dunia olahraga, Imas sempat merasa minder dengan kondisi fisiknya.
”Saya suka ikut ekskul dulu. Awalnya memang suka minder apalagi sempat diremehkan. Namun sejak masuk ke organisasi paralympic saya jadi lebih percaya diri,” ujarnya.
BACA JUGA:Pengelolaan Pantai Madasari Akan Diambil Alih Pemkab Pangandaran
Ketua National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Pangandaran Wahyu Hidayah mengatakan, Imas menjadi satu-satunya atlet ASEAN Para Games XI 2022 dari Pangandaran yang mewakili Indonesia untuk cabor tenis meja.
”Tentu sangat bangga dan bahagia juga terharu karena ini menjadi salah satu bukti walaupun dalam kondisi keterbatasan, pencapaian yang luar biasa bisa dibuktikan Imas,” tuturnya.
Menurut Wahyu, kemenangan Imas melebihi ekspektasi. Dia berharap pencapaiannya jadi inspirasi bagi atlet lain.