Kemudian pada 2020 bisnis treasury berkontribusi mencapai Rp4,05 triliun dari total fee dan pendapatan operasional lainnya yang sebesar Rp28,43 triliun.
Selanjutnya, pada paruh pertama 2021 nilainya mencapai Rp2,66 triliun dari total Rp16,3 triliun dan bisnis treasury berkontribusi sebesar Rp4,92 triliun atau sebesar 15.19% pada fee dan pendapatan operasional lainnya sepanjang tahun 2021 sebesar Rp32,40 triliun.
BRI terus berperan aktif dalam kegiatan pendalaman pasar keuangan dengan melakukan pengelolaan likuiditas bank dan portofolio surat berharga yang optimal.
Selain itu, perseroan juga aktif sebagai market maker dalam memenuhi kebutuhan client, baik segmen ritel, korporasi maupun interbankdalam mendukung keberlanjutan pasar keuangan yang maju, modern dan transparan.
BACA JUGA: Pak, Bu....Sudah Ngecek HP Buah Hatinya? Jangan sampai Terlibat Prostitusi Online
Melalui penguatan bisnis treasury, Achmad mengaku semakin siap untuk melayani pasar Indonesia. Optimisme tersebut didasari oleh peluang yang melimpah dengan populasi generasi muda yang terus bertambah, yaitu lebih dari 190 juta populasi produktif dan 30 juta usaha mikro yang belum tergarap.
Penghargaan ini meneruskan capaian positif BRI pada periode sebelumnya, seperti penghargaan Bank Konvensional Pendukung Pengendalian Moneter Rupiah dan Valas Terbaik, Dealer Utama SUN Kinerja Terbaik di pasar perdana, serta penghargaan sebagai Dealer Utama dengan Kinerja Terbaik pada 2020 baik di pasar SUN maupun SBSN.