JAKARTA, RADARTASIK.COM – Sabuk juara legenda tinju Muhammad Ali terjual seharga 6,18 juta dolar AS atau sekitar Rp92,5 miliar.
Jim Irsay, pemilik tim football Amerika Indianapolis Colts, orang yang membeli sabuk legenda tinju itu.
Muhammad Ali sendiri meraih sabuk tersebut saat mengalahkan George Foreman dalam pertarungan yang dijuluki ”Rumble in the Jungle” pada 1974.
BACA JUGA: Kondisi Fisik Orang Tua Korban Kasus Bully Murid SD di Tasikmalaya Masih Lemah
Irsay yang dikenal sebagai kolektor memorabilia mengumumkan pembelian tersebut, Minggu, melalui akun Twitter-nya.
Dia mengatakan bangga menjadi pemilik sabuk bersejarah dalam tinju dunia World Boxing Council (WBC) itu.
Irsay mengisyaratkan barang tersebut mungkin akan ditampilkan dalam pameran koleksinya yang akan diadakan pada Agustus di Chicago serta pada September di Indianapolis.
BACA JUGA: Petugas Damkar Kota Banjar Sudah Lepas 14 Cincin yang Macet di Jari Warga
Dikutip dari AFP, Heritage Auctions mengatakan angka tersebut merupakan salah satu harga tertinggi yang pernah dibayarkan untuk barang memorabilia olahraga.
”Setelah beberapa jam menyaksikan dua penawar bolak-balik melewati sabuk ini, ini terbukti menjadi pertempuran yang layak untuk Rumble itu sendiri,” kata Direktur Lelang Barang Olahraga Heritage Auctions, Chris Ivy, dalam laman resmi perusahaan lelang barang koleksi itu.
”Kami sangat senang dengan potongan sejarah tinju yang luar biasa ini, sejarah olahraga, sejarah budaya menemukan seorang juru kunci yang luar biasa yang sekarang akan membaginya dengan seluruh dunia,” tuturnya.
BACA JUGA: Ini KondisiTerduga Para Pelaku Bullying kepada Murid SD di Tasikmalaya Saat ini
Ali mengalahkan Foreman yang sebelumnya tak terkalahkan di Kinshasa, Zaire (sekarang Republik Demokratik Kongo) dengan KO ronde kedelapan untuk merebut kembali mahkota kelas berat dunia.
Ali, yang meninggal pada 2016 pada usia 74 tahun, mempertahankan mahkota WBC hingga kalah dari Leon Spinks pada 1978.
Dikutip dari jpnn.com, Muhammad Ali bukanlah seorang petinju biasa. Disebut-sebut sebagai atlet terbesar abad ke-20, Ali juga dikenal sebagai motivator ulung yang amat percaya diri.