Bupati dan Wabup Kuningan Pecah Kongsi, Mobil Hingga Rumah Dinas Dikembalikan

Senin 15-03-2021,14:58 WIB
Reporter : agustiana

KUNINGAN - Ditenggarai gara-gara mutasi pegawai negeri sipil (PNS), Bupati Kuningan H Acep Purnama dan Wakil Bupati HM Ridho Suganda, pecah kongsi.

Sebagai bentuk protes, Ridho mengembalikan fasilitas dinas berupa mobil, ruang kerja, ajudan, dan rumah dinas, tadi pagi, Senin (15/03/21) sekitar pukul 08.00.

Ajudan Wabup, Iwa datang ke Bagian Umum Setda Kuningan untuk menyerahkan kunci mobil dinas yang selama ini digunakan wabup.

Wabup sendiri mendapatkan fasilitas dua mobil dinas untuk kegiatan sehari-hari menjalankan tugas pemerintahan.

Penyerahan fasilitas negara itu dilakukan Wabup Edo, panggilan akrabnya, lantaran kecewa usulannya tidak diakomodir.

Bahkan saat pelantikan 242 pejabat di lingkup Pemkab Kuningan, Jumat (12/03/21), Wabup Edo memilih untuk tidak hadir.

"Jika semua usulan sudah terakomodir ya saya pasti hadir, tapi kalau hanya usulan Bupati saja yang diakomodir, buat apa saya hadir? Nggak ada kerjaan amat, mending saya kerja aja,” kata Edo

“Mudah-mudahan bisa lebih bermanfaat buat masyarakat,” jawab Wabup Edo melalui WA saat ditanya Radar Kuningan, sebelum acara pelantikan.

Saat itu Wabup Edo membuktikan ucapannya dengan tidak menghadiri pelantikan ratusan pejabat di Pendopo.

BERITA TERKAIT: Konflik Bupati dan Wakil Bupati Kuningan Memanas, Ridho Pergi ke Sini..

Selain tidak hadir, Wabup Edo juga mengutarakan keluhannya kepada Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi melalui pesan WA, yang kemudian beredar di publik.

Dalam screenshot yang beredar, tertera ucapannya yang akan menyerahkan semua fasilitas negara, seperti kendaraan, rumah dinas, dan ajudan.

"Saya akan kembalikan ke pemda. Ruangan kantor saya juga mangga kalau mau digunakan buat apa. Saya mau mengabdi di masyarakat aja. Mudah-mudahan nanti ada peluang yang baik bagi saya," tulis wabup.

Belum ada keterangan resmi dari pihak Protokoler Pemkab Kuningan. 

Saat dimintai tanggapannya, Kabag Protokol Setda Kuningan yang baru dilantik Jumat lalu, Drs Asep Budi Setiawan MSi, hingga tadi malam belum merespons.

Isu pecah kongsi kedua pimpinan daerah tersebut, langsung mendapat sorotan dari sejumlah kalangan. 

Tags :
Kategori :

Terkait