KOTA TASIK, RADARTASIK – Aksi menegangkan hewan kurban yang mengamuk hingga masuk sumur di Jalan Gunung Daning, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, juga terjadi di Kabupaten Tangerang.
Di kabupaten Tangerang, seekor kerbau. Bahkan lebih menegangkan, karena kerbau ini mengamuk hingga terpaksa dilumpuhkan dengan peluru karet oleh Polisi.
Polisi terpaksa meletuskan tembakan dengan peluru karet terhadap hewan kurban itu, karena melukai 4 orang dan dua motor disuruduk.
BACA JUGA:Waduh, Sapi Kurban di Cibeureum Ngamuk dan Masuk Sumur
Kerbau mengamuk itu terjadi di Jalan Raya Cilampe, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Minggu 10 Juli 2022.
Kerbau yang hendak disembelih mengamuk dan melukai 4 warga.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan, peristiwa menegangkan terjadi sekitar pukul 09.44 WIB.
Kejadian berawal saat panitia kurban setempat hendak menyembelih kerbau. Namun, saat akan disembelih, kerbau mengamuk hingga tali pengikat terlepas.
BACA JUGA:Dedi Mulyadi Bersedih, Lepas Sapi Kesayangan untuk Dikurbankan
"Kerbau berlari dan kabur sejauh 15 kilometer serta menyeruduk empat warga. Satu luka parah dan dibawa ke RS Mitra Husada, tiga orang luka ringan. Kerbau juga menabrak dua motor," kata Munir dalam keterangan tertulis, Minggu 10 Juli.
Tim BPBD Pos Kosambi yang mengetahui kejadian tersebut langsung melapor ke Polsek Teluknaga.
Atas izin panitia kurban, polisi kemudian menembak kerbau itu menggunakan peluru karet. "Namun, kerbau masih mengamuk. Kemudian kerbau ditembak dengan peluru tajam, tetapi tidak sampai mematikan hewan tersebut," ujar Munir.
Kerbau akhirnya bisa dilumpuhkan dan langsung disembelih di Jalan Perimeter Utara, pinggir Bandara Soekarno-Hatta.
BACA JUGA:Hewan Kena PMK dan Terpaksa Dimusnahkan, Airlangga: Pemerintah Menyiapkan Ganti Rp 10 Juta per Sapi
Sebelumnya, seekor sapi masuk sumur di Jalan Gunung Daning, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.