Kasus Siswa SMA di Kota Tasik Maling Motor Ditangani Bapas, Pelaku Beraksi Sendirian

Jumat 05-03-2021,17:51 WIB
Reporter : agustiana

KOTA TASIK - Kasus pencurian sepeda motor di Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, dengan pelakunya seorang siswa SMA, hingga kini masih dalam penanganan pihak Polsek Tawang Polresta Tasikmalaya.

Kapolsek Tawang, Iptu Nandang Rokhmana mengatakan, karena pelakunya masih di bawah umur, maka dalam penanganannya berkoordinasi dengan pihak Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Garut. 

"Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan pihak Bapas Garut apakah nantinya dilakukan diversi atau tidak," ujar Nandang kepada wartawan, Jumat (05/03/21) sore. 

Kapolsek menerangkan, diversi merupakan pengalihan penyelesaian perkara anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana, sebagaimana disebut dalam Pasal 1 angka 7 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. 

"Jadi nanti pihak Bapas yang menentukan diversinya. Kami hanya memfasilitasi saja. Pelaku ini beraksi seorang diri," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi kejahatan pencurian kendaraan bermotor kembali terjadi di wilayah hukum Polresta Tasik. 

Selasa (02/03/21) pagi, aparat Polsek Tawang menciduk seorang pelajar SMA dalam keadaan mabuk yang kedapatan warga mencuri motor.

Berita Terkait : Sambil Teler, Pelajar SMA Ini Maling Motor di Tawang Kota Tasik

Pelaku, RA (16), pelajar salah satu SMA di Kota Tasik warga Kahuripan, Kecamatan Tawang, sekira pukul 06.00 WIB nekad mencuri motor yang sedang parkir di sebuah warung.

Kapolsek Tawang, Iptu Nandang Rokhmana membenarkan adanya kejadian itu. Kata dia, pelaku berhasil diciduk keluarga pemilik warung saat hendak membawa kabur motor.

"Jadi kami menerima laporan dari warga bahwa ada aksi pencurian kendaraan bermotor," ujar Kapolsek kepada wartawan, Rabu (03/03/21) pagi. 

Terang dia, kronologi kejadiannya saksi Sri suci Rahayu mengetahui bahwa motor miliknya yang terparkir di dalam  warung dalam keadaan kunci tergantung.

Motor Sri tersebut adalah Vario warna Hitam, bernopol Z 2568 LO. "Saksi melihat motornya yang diparkiran di dalam warung dinaiki oleh terduga pelaku," terangnya.

Lalu, tambah Kapolsek, setelah itu pelaku menyalakan kunci dikontak motor dan akan mundur. Kemudian saksi berteriak.

"Dibantu kerabat korban dan warga lainnya, pelaku bisa diamankan. Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek," tambahnya.

Jelas dia, pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP serta meminta keterangan saksi-saksi kejadian. 

Tags :
Kategori :

Terkait