MANCHESTER — Manchester City terus melanjutkan rekor kemenangan. Tercatat klub besutan Pep Guardiola itu meraih 19 kemenangan beruntun di semua kompetisi. Terakhir, kemenangan 2-0 dicatatkan City atas Borussia M'Gladbach di Liga Champions.
The Citizens berpeluang menggenapkan kemenangan beruntun menjadi 20 saat menjamu West Ham pada laga Premier League di Stadion Ettihad, Manchester, Sabtu (27/2).
”Mereka bermain bagus saat melawan Tottenham, bukan hanya di menit-menit akhir atau babak kedua saja. Saya melihat permainan mereka sangat berkarakter. Saat ini, West Ham sedang dalam performa bagus,” kata Guardiola saat jumpa pers.
Manajer asal Spanyol itu enggan menganggap remeh West Ham. Meski bermain di kandang, Guardiola justru merasa cemas. Kondisi ini terjadi karena Man City harus menjalani jadwal yang padat. Liga Inggris, Liga Champions dan Piala FA.
”Semua klub yang bermain di kompetisi Eropa memiliki masalah yang sama. Kami harus menghadapi jadwal yang gila. Mungkin dalam tiga atau empat pertandingan kami bisa menggunakan skuad yang sama. Tapi selanjutnya perlu dilakukan rotasi,” tambah dia.
Menurut mantan pelatih Barcelona tersebut, West Ham harusnya lebih diuntungkan. Mereka bisa melakukan persiapan melawan City hingga tujuh hari.
“Ini sebabnya liga ini sulit dan semua bisa kalah dimana saja,” ujar Guardiola.
Manajer West Ham, David Moyes, menyadari kalau lawannya memiliki jadwal yang sangat padat. Oleh karena itu, Moyes berharap para pemain The Hammers bisa mencuri peluang. Untuk mengalahkan City.
”Saya pikir semua orang tahu kualitas Manchester City. Tapi mereka memiliki jadwal yang padat. Kami harus mencoba memanfaatkan kesempatan untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. Kita datang dengan pikiran yang positif,” kata Moyes.
Bisa mencuri poin dari Man City tentu akan menjadi keuntungan bagi West Ham. Klub asal London ini berambisi untuk mempertahankan diri di zona Liga Champions. Mereka berada di posisi empat, unggul dua angka dari Chelsea di peringkat ketiga.
”Kami tidak boleh hanya fokus pada klasemen, meski pikiran itu selalu datang. Jadi saya hanya berharap kami bisa melakukan yang terbaik untuk menghasilkan poin sebanyak mungkin,” kata pemain West Ham, Ben Johnson.
Melawat ke Manchester, Moyes dipastikan masih belum bisa memainkan bek Angelo Ogbonna. Posisinya akan kembali dipercayakan kepada Issa Diop. Pemain bertahan asal Prancis ini penampilannya juga cukup baik.
Memasang duet Diop dengan Craig Dawson di jantung pertahan. West Ham berhasil meraih dua kemenangan beruntun. Pertama, 3-0 saat mengalahkan Sheffield United. Kemudian 2-1 ketika menumbangkan Tottenham.
Tetapi bukan perkara mudah untuk mengalahkan City. Klub tuan rumah memiliki pertahanan yang tangguh. Sektor ini pula yang dipercaya menjadi pilar dari kebangkitan The Citizens. Mereka berhasil meraih enam kali clean sheet di Manchester.
”Pertahanan adalah kunci memenangkan kompetisi. Kami senang dengan solidnya bek dan penjaga gawang. Yang membuat gelandang hingga striker merasa tenang,” ucap gelandang Man City, Bernardo Silva.
Menjamu West Ham, City memiliki catatan yang baik. Mereka berhasil menang 12 kali dari 13 pertandingan di Stadion Ettihad. Sementara pada pertemuan terakhir, kedua klub bermain imbang 0-0 di Stadion London.
Ketika itu West Ham unggul lebih dulu melalui gol dari Michail Antonio. Pada babak kedua Man City baru berhasil menyamakan kedudukan melalui gol dari Phil Foden yang memanfaatkan umpan dari Joao Cancelo. (vyt/fin)