Radartasik, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghadiri silaturahmi pada halalbihalal Hari Raya Idul Fitri1443 H / 2022 Tingkat Provinsi Jawa Barat di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (11/5/2022).
Dalam silaturahmi tersebut hadir mendampingi Gubernur, yakni Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Atalia Praratya Ridwan Kamil sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Jabar.
Dalam sambutannya, Kang Emil —sapaan akrab Ridwan Kamil— memaparkan progres pembangunan Jawa Barat yang sangat baik, dari mulai ekonomi, investasi, ekspor, indeks kondusivitas, kelancaran mudik, hingga bisnis andalan Jabar di sektor pariwisata.
”Jawa barat sedang bagus-bagusnya. Ekonomi lebih tinggi dari nasional, investasi pun juara satu se-Republik ini," kata Kang Emil.
”Mudik pun kemarin dengan sinergi semua pihak lancar, juga inovasi dari kepolisian. Tingkat kecelakaan turun drastis karena jalan tol baru tahun ini disatuarahkan, sehingga tak banyak kecelakaan. Pariwisata pun ramai yang menandakan ekonomi luar biasa. Pariwisata merupakan bisnis andalan Jawa Barat," imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama Kang Emil juga mengingatkan pentingnya silaturahmi karena didalam silaturahmi banyak sekali kebermanfaatannya. Menurutnya ada sepuluh manfaat bersilaturahmi. Pertama, membentuk keimanan kita kepada Allah.
Kedua, silaturahmi lebih mendekatkan kepada Allah SWT, dan yang ketiga dijauhkan dari api neraka.
Dengan bersilaturahmi juga menambahkan pahala, memperluas rezeki, menjauhkan dari stres, menyelesaikan masalah, meningkatkan kebahagiaan, imunitas, dan meningkatkan kesehatan bagi tubuh.
Ridwan Kamil berpesan pula untuk tetap mewujudkan ”Jabar Juara Lahir Batin” yang berarti Jawa Barat tak hanya fokus membangun infrastruktur fisik, melainkan infrastruktur spiritual tetap diperhatikan.
”Jabar Juara Lahir Batin sebagai simbol membangun Jawa Barat tak hanya urusan fisik, melainkan juga urusan spiritualitas. Ini yang kita gaungkan. Bimbingan dari ulama pun selalu kita jalankan," ungkapnya.
Terakhir Gubernur juga menyampaikan kepada ASN dan kepala dinas agar tidak berleha-leha saat bertugas, dan tetap memaksimalkan kinerja pelayanan publik.
"Kepada kepala dinas jangan berleha-leha lagi. Ini adalah tahun paling nikmat, jadi PNS untuk THR-nya cair mantap, lalu boleh pulang mudik. Sekarang jangan leha-leha, langsung kerja keras kebut Jabar Juara Lahir Batin," pungkasnya. (rls)