”Kalau pun benar akan dihapuskan secara prontal dan tidak dipekerjakan lagi, ini sangat sadis,” ujar politisi dari Partai Bulan Bintang (PBB) ini kepada Radar Tasikmalaya, Senin (6/6/2022).
Dia beralasan honorer itu punya perut yang tentunya perlu makan setiap hari. Belum yang di rumah punya anak istri. ”Saya berharap kalau honorer dihapuskan bisa dijadikan PNS di tahun depan,” katanya. (Iman SR / Radar Tasikmalaya)