Radartasik, TASIKMALAYA – Harga cabai domba di Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya kini menembus Rp 100.000 per kilogram.
Harga cabai domba ini paling tinggi mengalami kenaikan menjelang memasuki 3 pekan menuju Idul Adha.
Linda Rahmawati (40), salah seorang pedagang cabai di Pasar Cikurubuk mengatakan, kenaikan cabai domba karena kurangnya pasokan dari petani.
"Paling mahal sekarang cabai domba yang paling diminati dan dijual Rp 100.000 per kilogram. Sebelumnya dijual Rp75.000 per kilogram," paparnya, Rabu (08/06/2022).
Hal serupa juga dialami telur ayam. Harga jualnya kini tembus Rp 29.000 per kilogram. Sebelumnya telur dijual Rp 24.000 per kilogram.
"Permintaan telur juga memang tinggi. Tapi ya stoknya berkurang tak sebanyak saat mau Lebaran. Jadi harga jualnya menjadi naik," tutur Agus Setiana (45) pedagang telur di Pasar Cikurubuk.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Tasikmalaya, Enung Nurteti membenarkan adanya kenaikan harga tersebut.
"Harga kebutuhan pokok seperti cabai-cabaian dan telur saat ini mengalami lonjakan harga jual. Seperti cabai domba Rp 100.000 per kilogram," katanya.
Kenaikan harga tersebut, menurut dia, karena pembelinya saat ini tengah banyak untuk digunakan keperluan hajatan nikahan, sunatan dan lainnya.
"Belum lagi kan semua kuliner buka semuanya. Sedangkan kondisi cuaca sedang musim hujan. Jadi banyak hama penyakit menyerang sayuran termasuk cabai. Jadi produksinya menurun permintaan tinggi, harga jadi naik," bebernya.
Sedangkan untuk telur permintaan juga sedang banyak saat ini untuk bansos dan lainnya, sehingga harga telur juga naik.
"Kini jadi Rp 29.000 per kilogram. Kalau grosir Rp27.000-Rp28.000 per kilogram. Kalau yang lainnya masih stabil,” ujarnya.
“Pokoknya kalau cabai-cabaian karena musim hujan. Panen sudah lewat waktunya karena lagi hujan. Jadi tak terlalu banyak yang tanam," tukasnya. (rezza rizaldi / radartasik.disway.id)