Jangan Panik, Dinkes Pastikan Omicron Penyebarannya Masif di Kota Tasikmalaya

Senin 28-02-2022,18:00 WIB
Reporter : tiko

Radartasik.com, KOTA TASIK - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya memastikan penyebaran masif di wilayahnya sampai ratusan orang per hari terkonfirmasi akibat varian Omicron. Awalnya penyebaran akibat pelaku perjalanan dan menjadi transmisi lokal ini jumlah kasus aktif terus meningkat. 

Masyarakat diminta tidak panik dan tetap menjalankan aktivitas kesehariannya dengan memperketat pelaksanaan protokol kesehatan (prokes). Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, Senin (28/02/22).

"Untuk kasus yang terjadi di Kota Tasikmalaya terkait penyebaran Covid-19 dari hasil pola penyebaran virus dan gejala yang disampaikan ke Dinkes termasuk hasil uji laboratorium kluster perjalanan dari awal Februari terjadi sudah bisa dikatakan masuk dalam varian Omicron," paparnya.

Uus menerangkan, sampai sekarang kasus aktif di Kota Tasik telah mencapai angka 2.459 kasus dan sebagian besar menjalani isolasi mandiri karena tak bergejala. Sebagian kecilnya bergejala menjalani isolasi terpusat di RSUD Dewi Sartika Kawalu Kota Tasikmalaya. 

"Memang hari ini ada kenaikan cukup signifikan. Kasus aktif sudah 2000 lebih kasus aktif yang terpenting masyarakat jangan panik. Tetap jalankan prokes dan tuntaskan vaksinasi," terangnya. 

Uus meminta masyarakat untuk segera memeriksakan diri jika terkena gejala flu disertai nyeri tenggorokan. Jika diketahui positif sesuai hasil swab dan tak bergejala, segera melakukan isolasi mandiri. 

"Yang terpenting masyarakat ketika ada gejalan flu disertai nyeri tenggorokan, cepat memeriksakan diri. Apabila tak bergejala atau gejala ringan flunya, jangan sungkan secepatnya melakukan pemeriksaan antigen atau swab. Jika tak ada gejala bisa isolasi mandiri," bebernya. 

Dengan pola penyebaran seperti ini dipastikan Kota Tasikmalaya sudah terserang varian Omicron. Pihaknya memperkirakan penyebaran masif ini puncaknya pada Maret 2022. 

"Mungkin sebagian besar yang terpapar Covid hari ini adalah varian Omicron. Grafiknya masih menunjukan kenaikan. Kita berharap pertengahan Maret masuk puncak dan akhir Maret atau awal April sudah terjadi penurunan," jelasnya. (rezza rizaldi / radartasik.com)

Update Informasi Perkembangan Covid-19 di Kota Tasikmalaya. Senin, 28 Februari 2022. Terdapat penambahan kasus baru konfirmasi sebanyak 41 Orang, sembuh 51 Orang, meninggal 2 Orang. Total kasus aktif 2459 Orang:

KECAMATAN BUNGURSARI (205 Org)
1. Cibunigeulis 29 Org
2. Sukalaksana 13 Org
3. Sukamulya 30 Org
4. Sukarindik 55 Org
5. Bantarsari 41 Org
6. Bungursari 18 Org
7. Sukajaya 19 Org

KECAMATAN CIPEDES (309 Org)
1. Panglayungan 112 Org
2. Nagarasari 50 Org
3. Cipedes 68 Org
4. Sukamanah 79 Org

KECAMATAN CIBEUREUM (258 Org)
1. Kotabaru 65 Org
2. Setiajaya 26 Org
3. Ciakar 25 Org
4. Setianagara 25 Org
5. Setiaratu 34 Org
6. Awipari 14 Org
7. Ciherang 30 Org
8. Kersanagara 29 Org
9. Margabakti 10 Org

KECAMATAN KAWALU (147 Org)
1. Cilamajang 8 Org
2. Gunung Tandala 11 Org
3. Karsamenak 56 Org
4. Gunung Gede 21 Org
5. Urug 9 Org
6. Tanjung 6 Org
7. Cibeuti 3 Org
8. Talagasari 12 Org
9. Leuwiliang 15 Org
10. Karanganyar 6 Org

KECAMATAN CIHIDEUNG (307 Org)
1. Tuguraja 52 Org
2. Tugujaya 43 Org
3. Cilembang 59 Org
4. Nagarawangi 50 Org
5. Yudanagara 57 Org
6. Argasari 46 Org

KECAMATAN MANGKUBUMI (311 Org)
1. Mangkubumi 89 Org
2. Linggajaya 52 Org
3. Sambongjaya 72 Org
4. Cipari 33 Org
5. Karikil 10 Org
6. Cipawitra 15 Org
7. Sambongpari 28 Org
8. Cigantang 12 Org

Tags :
Kategori :

Terkait