radartasik.com, TULUNGAGUNG — Bus pariwisata terabrak kereta api terjadi di perlintasan tanpa palang pintu pada Minggu sekitar pukul 05.00 WIB.
Kecelakaan maut itu terjadi di Desa Ketanon Kabupaten Tulungagung Provinsi Jawa Timur.
Bus pariwisata tersebut milik PO Harapan Jaya. Sedangkan kereta apinya Rapih Dhoho.
Seorang warga bernama Imam melihat langsung detik-detik kecelakaan maut tersebut.
Menurut dia, melaju dari arah Stasiun Tulungagung menuju Kediri.
”Bagian belakang tertabrak hingga muter (berputar), lalu bagian depan bus menghantam gerbong ke tiga (KA Rapih Dhoho),” tutur Imam.
Dia mengatakan sebenarnya ada tiga bus pariwisata milik perusahaan yang berangkat berombongan membawa karyawan toko plastik di Desa Ketanon.
Bus pertama yang juga sarat penumpang berhasil melintas dengan selamat. Giliran bus kedua, pada saat bersamaan sedang melaju kereta api Rapih Dhoho dengan kecepatan sedang.
Karena jarak sudah dekat, bagian belakang bus tertabrak lokomotif kereta. Terjadi benturan keras yang menyebabkan badan bus terpelanting.
Dari semula badan bus yang bergerak dari dari barat ke timur, berputar hingga bagian depan berada di sisi barat.
Kondisi serupa dialami lokomotif kereta. Bagian depan lokomotif ringsek. Lokomotif tidak bisa digerakkan.
Warga yang penasaran mengerumuni lokasi kejadian. Evakuasi terhadap korban alami kendala bagian tubuh korban yang terjepit badan bus.
Hingga berita ini ditulis, belum ada konfirmasi resmi dari pihak berwajib, dan masih dilakukan evakuasi bus dan kereta api.
Belasan korban luka berat dan sebagian lain luka ringan yang langsung dievakuasi ke RSUD dr Iskak Tulungagung. (antara/jpnn)