Radartasik.com — Untuk mendukung fasilitas keselamatan dan dukungan transportasi, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengalokasikan anggaran sebesar Rp21,2 miliar. Anggaran sebesar itu dialokasikan pada layanan transportasi dan fasilitas keselamatan di sektor darat selama gelaran MotoGP Mandalika, pada Maret 2022 mendatang.
“Secara bertahap kita lakukan beberapa hal untuk mendukung fasilitas keselamatan dan dukungan transportasinya mencapai Rp21,2 miliar,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi, Kamis (17/2/2022) dikutip dari radar bogor.
Budi merinci, layanan transportasi dan fasilitas keselamatan di sektor darat di antaranya penyediaan shuttle bus sebanyak 188 unit, bus ukuran medium yang melayani tujuh rute, dengan alokasi anggaran Rp5,4 miliar.
Berikutnya untuk layanan bus antarmoda sebanyak 278 bus pada enam rute ke pusat kota (eks Bandara Selaparang) dan simpul transportasi di luar kawasan sirkuit mencapai Rp8,8 miliar.
Kemudian untuk halte bus sebanyak empat unit dengan alokasi anggaran Rp1,5 miliar. Selain itu, Ditjen Perhubungan Darat juga mengalokasikan anggaran sebesar Rp5,4 miliar untuk penerangan jalan umum di jalan Provinsi lintas Kuta-Kruak dan Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan (RPPJ) di KEK Mandalika.
“Kami juga diberi tanggung jawab untuk Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) untuk mengantisipasi lonjakan penonton di tiap simpul transportasi maupun pergerakan di areal kawasan.
Ia berharap dengan dukungan Kemenhub, sebanyak 54 persen pergerakan dilakukan menggunakan angkutan umum dan sebanyak 46 persen diangkut dengan kendaraan existing.
“Kita mengatur pergerakan kendaraan dibantu Kepolisian. Bahkan di kawasan ring 1, kecuali VVIP tidak bisa menggunakan kendaraan, jadi parkir ada di luar kawasan,” pungkasnya. (radar bogor/try)