radartasik.com, PELABUHANRATU — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan command center milik lima pemerintah kabupaten dan kota pada Kamis (10/1/2022) siang.
Lima command center itu antara lain milik Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Kuningan, Kota Cimahi, dan Kota Tasikmalaya.
Sekretariat Pemkab Sukabumi dijadikan sebagai tuan rumah peresmian command center. Sementara daerah lain mengikutinya secara daring. Di Jawa Barat sudah ada 13 daerah yang memiliki command center.
Tokoh Nasional tersebut mengatakan command center merupakan lompatan fasilitas yang sudah bisa digunakan, terutama dalam mengambil keputusan berdasarkan data.
”Satu prinsip bagi pemimpin ialah mengambil keputusan harus berbasis data. Data yang baik, keputusan pun pasti baik. Saya titip, selalu mengambil keputusan berbasis data. Semua itu bisa didapatkan di ruangan ini (command center),” ungkapnya.
Gubernur menegaskan setiap pengambilan keputusan harus berbasis data. Dimana, pengelola command center berkewajiban menyuplai semua data kepada pimpinan.
”Birokrasi 4.0 tidak bisa dihindari. Keputusan berbasis peta data, maka satu per satu permasalahan bisa diselesaikan dengan tepat dan akurat,” bebernya.
Tak hanya kepala daerah, fasilitas command center bisa digunakan Forkopimda terutama dalam mendapatkan data yang akurat.
”Ini ruangan (command center) untuk para pengambil keputusan. Forkopimda silakan pakai, terpenting rakyat Jabar kondusif,” terangnya.
Bagi kepala daerah, ruangan command center bisa sering dikunjungi, terutama dalam memaksimal komunikasi dengan tim ataupun para kepala desa.
”Para bupati atau wali kota bisa rutin sebulan sekali kumpul dan ngombrol dengan kepala desa melalui comand center. Inilah budaya baru,” tegasnya.
Sementara Bupati Sukabumi Marwam Hamami mengaku bersyukur dan berterima kasih atas kunjungannya dan meresmikan command center di wilayahnya.
Command center ini, menurut bupati, berdampak besar bagi Kabupaten Sukabumi, terutama dalam percepatan komunikasi di daerah.
”Command center ini memberikan satu percepatan dalam hal informasi pembangunan di Kabupaten Sukabumi,” ujarnya.
Apalagi, Kabupaten Sukabumi merupakan daerah yang cukup luas dengan 47 kecamatan. Maka dari itu, command center ini akan sangat termanfaatkan.
”Command center merupakan langkah positif yang adaptif, terutama dalam memudahkan informasi dan komunikasi. Terima kasih atas fasilitas yang diberikan Pak Gubernur,” ucapnya.
Kategori :