RADARTASIK, TASIKMALAYA - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tasikmalaya serius mendukung pemulihan ekonomi tahun 2022. Itu melalui pembangunan Zona Integritas (ZI) - Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Kepala KPKNL Tasikmalaya Laesintje Wilar mengatakan, pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI-WBK/WBBM) merupakan salah satu arahan Presiden dan Wakil Presiden RI. Bahwa pentingnya untuk menciptakan pemerintahan yang bersih, efektif, bebas dari korupsi, terpercaya dan berintegritas dalam menghadapi tantangan revolusi industri 4.0.
”Untuk itu, pembangunan ZI-WBK/WBBM merupakan suatu kebutuhan yang harus segera dilaksanakan, dalam rangka meningkatkan percepatan reformasi birokrasi. Dalam meningkatkan kualitas layanan publik yang lebih baik, untuk mencapai masyarakat adil, makmur dan sejahtera dapat terwujud,” katanya kepada Radar, Selasa (31/5/2022).
Oleh karenanya, KPKNL Tasikmalaya tahun 2022 ini, berkomitmen mendapatkan predikat ZI WBBM. Tentunya diperlukan dukungan penuh dan kerja sama dari semua pihak, baik internal KPKNL Tasikmalaya maupun para pengguna layanan.
BACA JUGA: Mayasari Plaza Peduli Pendidikan, Wadahi Kreativitas 4.000 Anak TK
“Kita berkomitmen untuk meraih predikat ZI-WBBM dengan moto Profesional Amanah Santun Transpara Inovatif (Pasti). Lalu penerapan slogan Melayani Dengan Setulus Hati, sehingga KPKNL Tasikmalaya bisa meraih predikat ZI-WBBM Tahun 2022,” ujarnya.
Dalam rangka meraih ZI-WBBM tersebut, KPKNL Tasikmalaya telah melakukan pembangunan enam area perubahan. Itu yang meliputi Manajemen Perubahan, Penguatan Tata Laksana, Penguatan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM), Penguatan Akuntabilitas Kinerja, Penguatan Pengawasan, dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.
“Pembangunan enam area perubahan tersebut pada KPKNL Tasikmalaya dilaksanakan secara terencana dan berkelanjutan yang didukung dengan berbagai inovasi. Di antaranya layanan untuk peningkatan kualitas layanan publik, komitmen yang didukung dengan kontribusi optimal, dan integritas tinggi dalam pelayanan dari seluruh pegawai KPKNL Tasikmalaya untuk mewujudkan ZI-WBBM tahun 2022,” katanya.
Lalu, wujud peningkatan kualitas layanan KPKNL Tasikmalaya selanjutnya kepada masyarakat. Dengan penerapannya pada pembangunan area perubahan peningkatan kualitas layanan publik berupa inovasi layanan, seperti; Baraya (Bar Code Layanan) dan APT (Area Pelayanan Terpadu).
BACA JUGA: Cetak Laba Bersih Rp3,02 Triliun, BSI Bagikan Dividen Rp757 Miliar
“KPKNL Tasikmalaya memberikan akses pelayanan secara digital. Hal ini sebagai inovasi layanan berbasis IT yang dikembangkan untuk memberikan kemudahan, sehingga pengguna layanan dapat memperoleh data dan informasi dengan cepat, mudah dan akurat,” ujarnya.
Ditambah, KPKNL Tasikmalaya juga terdapat inovasi layanan Sedinten Rengse yang merupakan layanan ekstra cepat. Digunakan untuk layanan lelang dan Barang Milik Negara (BMN).
“Semula sesuai SOP lamanya proses penyelesaian sampai 5 hari kerja. Dengan inovasi Sedinten Rense membantu menjadi 1 hari kerja untuk layanan lelang dan 2 hari kerja untuk layanan BMN,” katanya.
Semua inovasi layanan tersebut yang diberikan KPKNL Tasikmalaya sekitarnya masyarakat dapat memperoleh manfaat lebih baik dan mampu memangkas waktu dan biaya yang dikeluarkan menjadi lebih efisien.
“Sehingga pemulihan kegiatan ekonomi tahun 2022 khususnya pada wilayah Priangan Timur dapat tercapai dengan harapan menjadi baik lagi,” ujarnya. (riz/rls)