radartasik.com - Dusan Vlahovic telah dicap sebagai “pengecut” oleh ultras Fiorentina karena bergabung dengan rival sengit Juventus.
Pemain internasional Serbia itu menyelesaikan transfer 70 juta euro (sekitar Rp 1,1 triliun) antara tim Serie A pada Jumat, hari dia berusia 22 tahun.
Setelah dilaporkan menolak proposal dari klub Liga Premier di antaranya Arsenal, Tottenham dan Newcastle United, Dusan Vlahovic malah memilih sesama klub Italia Juventus.
Setelah juga kehilangan Federico Bernardeschi dan Federico Chiesa ke Juventus dalam beberapa tahun terakhir, pilihan klub Dusan Vlahovic tidak cocok dengan pendukung setia Fiorentina.
Rumah produk akademi Partizan Belgrade dilaporkan telah diawasi pada hari-hari menjelang transfer, sementara beberapa penggemar turun ke jalan untuk memprotes.
Dan dalam surat terbuka yang dirilis pada Sabtu, para penggemar yang mewakili grup Curva Fiesole membidik Dusan Vlahovic, presiden Rocco Commisso dan sutradara Joe Barone.
“Jadi itu biasa, pria kecil lain tanpa wanita jalang, tanpa kehormatan dan tanpa rasa hormat yang pergi ke klub tanpa identitas atau rasa memiliki,” bunyi pernyataan itu dikutip radartasik.com dari Livescore.
“Kami tidak lagi terkejut dengan apa pun dan tentu saja tidak akan merobek rambut kami setelah kehilangan badut lagi,” katanya.
Commisso baru-baru ini mengkritik Juventus karena salah urus keuangan mereka, dan ultras Fiorentina merasa dia bisa berbuat lebih banyak untuk memblokir langkah tersebut.
“Kami bertanya kepada Anda presiden, apa yang mereka katakan untuk meyakinkan Anda melakukan hal seperti itu?” tambah pernyataan itu.
“Kamu, yang mengatakan kepada seorang anak bahwa kamu tidak akan menjual pemain lagi ke Juventus,” ujarnya.
“Selamat kepada Barone. Dia pasti meyakinkan untuk memberi tahu Anda siapa yang tahu apa yang harus membujuk Anda untuk melakukan operasi yang, ya, menghasilkan uang tetapi membuat Anda kehilangan muka di depan seluruh kota dan sekitarnya,” katanya.
“Kami berpikir, dengan bangga, bahwa kami telah meninggalkan periode gelap penjualan demi keuntungan dan berurusan dengan mereka yang tidak disebutkan namanya, hanya untuk langsung kembali ke dalamnya,” tuturnya.
Kategori :