Pentas Seni Cetak Siswa Cerdas Berbudaya, SMK Bhakti Kencana Wadahi Kreativitas Pelajar

radartasik.com, TASIK - SMK Bhakti Kencana (BK) Tasikmalaya terus berusaha mencetak pendidikan bermutu yang menghasilkan insan cerdas berbudaya melalui Gebyar Pentas Seni Siswa. Acara yang digelar Kamis-Sabtu (13-15/1/2022) ini bertujuan untuk menggali minat atau bakat siswa di bidang kesenian.

Kepala SMK Bhakti Kencana Apt R Awaludin Nazal N S Farm menyebutkan, sebanyak 472 siswa atau 19 kelas dari bidang keahlian Farmasi, Perawatan, Tata Kecantikan Kulit dan Multimedia mengikuti pentas seni yang diadakan dari siswa, oleh siswa, dan untuk siswa. Itu sebagai ruang atau wadah apresiasi seni mereka semakin berkualitas kreativitas ataupun motivasi belajarnya.

“Dua tahun siswa tidak melakukan kegiatan kreativitas karena pandemi Covid-19, sebagai wadah motivasinya, tahun ini kita melaksanakan pentas seni agar dapat produktif kembali dalam menggali potensi atau bakat mereka,” katanya kepada Radar, Kamis (13/1/2022).

Dalam kegiatan pentas seni tersebut, sambung Awaludin, terdiri dari kreativitas siswa seperti mengadakan bazar kelas dengan menjual berbagai makanan sebagai peningkatan kewirausahaan mereka. Lalu, menampilkan talenta dalam seni tradisional ataupun modern.

Ditambah, ada duta dari tiap jurusan untuk menunjukkan ciri khasnya masing-masing serta mengadakan lomba futsal turnamen antar SMP se-Priangan Timur. “Dengan begitu memberikan makna positif dan mencetak siswa yang berkualitas,” ujarnya.

Pada intinya, kegiatan pentas seni mendapatkan dukungan penuh dari saat melakukan koordinasi Satgas Covid-19 setempat dan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah XII Tasikmalaya.

Kepala KCD Pendidikan Wilayah XII Tasikmalaya Dr Abur Mustikawanto MEd menjelaskan, penting bagi sekolah melaksanakan pentas seni. Manfaatnya untuk membuka cakrawala siswa.

“Oleh karena itu, saya mengapresiasi SMK BK yang mempunyai gagasan adanya pentas seni, sehingga dapat merangsang anak lebih kreatif dan inovatif,” katanya.

Dengan sekolah memfasilitasi siswa kegiatan berseni tersebut, tentunya dapat menyalurkan bakat dan minat siswa yang mempunyai talenta, baik yang suka nyanyi, menari ataupun lain.

“Sebab siswa yang kurang (cerdas, Red) di bidang akademik bisa terfasilitasi potensi melalui pentas seni. Artinya seluruh siswa memiliki potensi atau keahlian yang berbeda-beda,” ujarnya. (riz)