Heboh Beberapa Bangkai Anjing Liar di Mandalika

Selasa 11-01-2022,18:40 WIB
Reporter : tiko

Radartasik.com — Laboratorium Forensik Universitas Airlangga melakukan visum terhadap bangkai-bangkai anjing liar di Kawasan Mandalika, Nusa Tenggara Barat yang sempat menghebohkan. Hasilnya mengejutkan, bangkai-bangkai tersebut ternyata tewas akibat disiksa. 

Ketua Animal Defenders Indonesia (ADI) Doni Herdaru Tona menyebutkan, setelah membawa dua bangkai anjing di Mandalika ke Laboratorium Forensik Universitas Airlangga, mereka menemukan hasil yang mengejutkan.

“Ternyata salah satu bangkai anjing tersebut, mati dengan cara dihantam benda tajam pada rahang atas dan jeratan tali pada kaki depan. Bangkai yang satu lagi sudah terlalu hancur dan tidak bisa ditemukan penyebab kematiannya,” ungkap dia seperti dikutip dari jawapos.com.

Doni menduga kematian anjing-anjing tersebut ada kaitannya dengan upaya mensterilkan area Sirkuit Mandalika yang kini sudah resmi menjadi gelanggang balap internasional. Terlepas apapun tujuannya, Doni menganggap hal ini adalah tindakan yang sangat keji.

“Perlu dicatat, anjing-anjing ini tidak mati dengan seketika. Ada darah yang terhirup masuk ke kerongkongan dan bagian tubuh lainnya,” kata Doni.

Psikolog Forensik Reza Indragiri Amriel juga menanggapi hal ini. Menurutnya, tindakan pembantaian binatang anjing liar, itu tidak bisa dibenarkan. Binatang anjing-anjing liar tersebut ditemukan tewas dengan luka bacok.

“Pengendalian tersebut harus dilakukan dengan menimbulkan efek sakit seminimal mungkin bagi hewan. Bukan dengan cara ugal-ugalan yang kuat mengesankan sebagai pembantaian,” kata Reza, belum lama ini. (try/jpg)
Tags :
Kategori :

Terkait