Toko Dibobol, CCTV Dicabut, Korban Mengalami Kerugian Sekitar Rp 50 Juta

radartasik.com, PANGANDARAN — Sebuah toko elektronik di Kecamatan Kalipucang dibobol maling. Akibat peristiwa itu, pemilik toko rugi hingga jutaan rupiah.

Pemilik toko elektronik Latif Nurdin (27) mengatakan pembobolan itu diduga terjadi pada pukul 02.00 Rabu (22/12/2021). Saat itu, kata dia, ada warga yang mendengar suara seperti benda terjatuh di depan toko. ”Ya suara itu diduga maling yang sedang beraksi,” ungkapnya kepada wartawan Rabu (22/12/2021).

Ia mengatakan aksi pembobolan itu baru diketahui pada pukul 07.00 saat dirinya baru datang ke toko. ”Pas dilihat pintu sudah rusak. Ya diduga akibat ulah para pencuri,” jelasnya.

Menurutnya, sebanyak 9 unit televisi, 4 unit mesin pompa air, 1 unit speaker dan 1 unit penanak nasi dibawa pencuri. ”Kalau dihitung-hitung kerugian nyampai Rp 50 juta,” tuturnya.

Kata dia, CCTV di toko tersebut juga ternyata sudah dicopot. Diduga dilakukan para pencuri. ”Saya sudah melapor ke pihak Polsek Kalipucang,” terangnya.

Kapolsek Kalipucang Iptu Iman Sudirman mengatakan masih melakukan penyelidikan atas kasus pembobolan itu. ”Susahnya CCTV di toko itu tidak merekam pas kejadian,” jelasnya. (den)