Masya Allah, Diterjang Awan Panas Semeru Masjid di Curah Kobokan Masih Berdiri Kokoh

Senin 20-12-2021,16:00 WIB
Reporter : radi

Radartasik.com, LUMAJANG — Selalu saja ada “keajaiban” dan kebesaran Allah Subhanahu Wa Ta'ala di balik sebuh musibah atau bencana. Termasuk musiban erupsi Gunung Semeru di Perbatasan Lumajang dan Malang, Jawa Timur. 

Kendati diterjang awan panas guguran (APG) Gunung Semeru, Masjid Baitul Adzim di Dusun Curah Kobokan, Kabupaten Lumajang yang masih berdiri kokoh. Masya Allah.

Nah, para sukarelawan, warga, dan aparat bersama-sama pun berau-baru ini melakukan pembersihan terhadap Masjid Baitul Adzim, Dusun Curah Kobokan, Lumajang yang masih berdiri kokoh meski terkena terjangan awan panas guguran (APG) Gunung Semeru. 

Peltu Hermawan dari TNI AL mengatakan upaya pembersihan masjid tersebut terbilang tidak mudah. Pasalnya lumpur yang melekat di atap masjid sangat sulit dibersihkan, karena telah mengering. 

Dia menerangkan abu vulkanik yang mengenai masjid ketika terkena air berubah menjadi lumpur yang ketebalannya lebih dari satu meter. "Material lumpurnya pun cepat mengeras seperti cor-coran," ucapnya. 

Akibatnya, upaya pembersihan yang dilakukan sejak 17 Desember lalu pun berlanjut hingga beberapa hari kemudian. Dia berharap para sukarelawan yang masih ada bisa membantu jika kondisi sudah aman. 

"Puluhan sukarelawan harus naik karena pasir di lantai dua cukup tebal. Begitu pula dengan di halaman masjid," tuturnya. 

Ibrahim (50) salah satu sukarelawan memanjat puji syukur kepada Allah SWT karena masjid itu bisa terselamatkan meski terkena APG Gunung Semeru.

"Meski diterjang lumpur setebal itu, masjid itu masih kuat berdiri. Kalau bangunan yang lain, pasti roboh," tuturnya. 

Sejauh ini, proses pembersihan masjid baru 50 persen dan sangat membutuhkan alat berat untuk membersihkan lumpur yang berada di depan halaman. (mcr26/jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait