Radartasik.com, BERGAMO — Villarreal sukses mengalahkan tuan rumah Atalanta dengan skor 3-2. Kemenangan ini membuat Villarreal menjadi tim terakhir yang lolos ke babak 16 besar Liga Champions.
Pada laga dini hari tadi, Villarreal langsung memimpin 3-0 melalui gol Arnaut Danjuma menit ke-3, menit ke-51 dan Etienne Capoue menit ke-42. Tuan rumah kemudian mencetak dua gol hiburan melalui Ruslan Malinovskyi menit-71 dan Duvan Zapata menit ke-80.
Dengan hasil ini, Villarreal mengoleksi poin 10 dan finis sebagai runner up Grup G. Sementara Atalanta tertahan di peringkat ketiga dengan poin enam dan harus terlempar ke Liga Europa.
”Di Liga Champions kami telah menemukan keteraturan yang baik, kredibilitas, kepercayaan diri yang dibutuhkan. Mari merasa bangga. Ini adalah kesempatan bagus bagi kami untuk merayakannya. Pada fase berikutnya kami akan memiliki lawan yang sangat kuat. Kami akan harus memanfaatkannya sebaik mungkin,” kata Pelatih Villarreal, Unai Emery di UEFA.com.
Unai Emery mengakui lolos ke fase knockout bukan pekerjaan mudah. ”Anda telah melihat betapa sulitnya bermain melawan Atalanta. Mereka adalah salah satu elit sepak bola Italia. Mereka memainkan sepak bola yang indah. Mereka dalam kondisi yang baik.”
”Melawan tim ini Anda harus bekerja dengan tekad yang kuat. Kami tahu kami tidak bisa santai ketika kami unggul 3-0. Kami masih harus berhati-hati. Fokus,” tegasnya.
Sementara Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini sangat kecewa dengan kegagalan anak asuhnya melenggang ke babak 16 besar Liga Champions. Ia menyebut timnya terlalu banyak melakukan kesalahan di laga terakhir kontra Villarreal.
”Sayangnya untuk waktu yang lama kami tidak memainkan pertandingan sebagaimana mestinya. Kami membuat terlalu banyak kesalahan teknis. Ketika kami akhirnya berhasil melepaskan tekanan, kami memahami bahwa permainan ini berada dalam jangkauan kami, tapi sudah terlambat,” ujarnya di UEFA.com.
Menurut dia, penampilan Atalanta cukup mengejutkan. ”Saya tidak berpikir kami memiliki sikap yang salah. Kami hanya kehilangan kejernihan. Kami membuat beberapa kesalahan teknis yang tidak biasa,” jelas Gasperini.
Dia mengatakan hanya ketika mereka berhasil lebih tenang, Atalanta dapat memainkan sepak bola yang bagus serta penampilan meningkat. ”Dan dengan sedikit keberuntungan kami juga bisa mendapatkan hasil yang berbeda,” tegasnya.
”Mungkin, bagaimanapun, kami kehilangan kualifikasi dalam dua pertandingan melawan United ketika kami pantas mendapatkan lebih banyak mempertimbangkan penampilan kami,” keluhnya.
Rafael Toloi, bek Atalanta menambahkan tim memberikan respons yang baik di babak kedua. Tim telah menciptakan banyak peluang. ”Kami kebobolan gol lebih awal setelah melakukan kesalahan dan segalanya menjadi lebih sulit bagi kami karena mereka memiliki pemain berkualitas. Kami memainkan permainan hebat tapi itu tidak cukup. Kami tetap mengangkat kepala kami,” katanya.
Berikut 16 kontestan babak 16 besar Liga Champions:
Juara Grup (Unggulan)
- Ajax (Belanda)
- Bayern Munchen (Jerman)
- Juventus (Italia)
- Liverpool (Inggris)
- Lille (Prancis)
- Manchester City (Inggris)
- Manchester United (Inggris)
- Real Madrid (Spanyol)
Runner-Up (Non-Unggulan)
- Atlético Madrid (Spanyol)
- Benfica (Portugal)
- Chelsea (Inggris)
- Inter Milan (Italia)
- PSG (Prancis)
- Salzburg (Austria)
- Sporting CP (Portugal)
- Villareal (Spanyol).
(amr/fajar/lan)