Polisi Masih Lakukan Penyelidikan, Belum Ada Kabar Soal Kadus yang Hilang

Senin 22-11-2021,09:30 WIB
Reporter : andriansyah

radartasik.com, BANJAR — Keberadaan Kepala Dusun (Kadus) Cibeureum Desa Balokang Kecamatan Banjar Asep Mulyadi masih misterius. Hingga Minggu (21/11/2021), tim dari BPBD Kota Banjar belum menemukannya.

“Hampir dua pekan ini belum diketahui keberadaannya. Kami sudah berupaya maksimal untuk mencari dia (Asep Mulyadi, Red),” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar Kusnadi SIP, Minggu (21/11/2021).

Bahkan pihaknya sudah mencari hingga ke Bendungan Menganti Kabupaten Cilacap. ”Ya kalau memang yang bersangkutan hilang, pergi atau apalah dengan dalih meninggalkan motor, misal kehabisan bensin, harusnya balik lagi. Ini kan nggak,” kata Kusnadi.

Menurutnya, terakhir, sepeda motor yang ditinggalkan di Muara Cipadung Sungai Citanduy dalam keadaan terkunci leher. “Mudah-mudahan jika kondisinya masih hidup ia (Asep) bisa segera pulang karena pihak kelurga juga sudah menanti kehadirannya,” katanya.

Hilangnya Asmul, panggilan akrab Asep Mulyadi, memunculkan spekulasi. Apakah seperti Yana, pria berusia 40 yang viral gara-gara dikabarkan hilang di Cadas Pangeran Kabupaten Sumedang, namun akhirnya ditemukan di Cirebon. Menyikapi hal tersebut, Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih SIK, MSi melalui melalui Kasat Reskrim Iptu Nandang Rokhmana SH menyataan belum bisa menyimpulkan kejadian yang menimpa Asep Kadus atau Asep Mulyadi. “Baik polsek maupun polres secara bersama-sama terus melakukan penyelidikan kasus hilangnya Kadus Cibeureum Asep Mulyadi ini,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Dusun (Kadus) Cibeureum Desa Balokang Kecamatan Banjar Asep Mulyadi menghilang secara misterius. Sementara sepeda motornya, ditemukan warga di Muara Cipadung Sungai Citanduy.

“Kami menerima laporan dari pak camat Banjar bahwa ada warganya yang hilang,” kata Kepala BPBD Kota Banjar Kusnadi, Jumat (12/11/2021). Menerima laporan, pihaknya pun segera melakukan pencarian.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, kendaraan korban ditemukan di RT 09 RW 04 Lingkungan Cipadung Kecamatan Purwaharja. “Kami menerima laporan bahwa TKP terakhir kadus ini ada di wilayah Purwaharja, tepatnya di wilayah Purwaharja,”katanya.

Sementara itu, Lies Herly Agustiawati (32), istri Asep Mulyadi tak bisa berbuat banyak. Pertanyaan dari anak-anaknya (soal keberadaan Asep Mulyadi), tetangga dan kerabatnya, membuat pikiran dan hatinya kian tertekan. “Kalau memang masih hidup, kenapa tidak pulang? Karena anak-anak nanyain terus. Saya juga tidak bisa tidur (nyenyak), kepikiran terus,” tuturnya kepada wartawan saat ditemui di kediamannya, Jumat (19/11/21).

Lies mengenang kali terakhir bertemu suaminya, yakni saat pamit untuk menemui teman sekolahnya di Cidolog pada Senin (8/11/2021). Menjelang waktu Magrib, ada kabar dari suaminya, sekadar menitipkan anak-anaknya.

“Suami nelepon ke kakak, dia nitipin saya dan anak-anak agar dibawa ke Karangpucung. Setelah menelepon, nomor hape-nya sudah tidak aktif,” kisahnya.

Andai saja suaminya masih ada dan hidup, sambung Lies, dirinya tak banyak menuntut apapun. Dia hanya butuh kepastian. “Kalau memang sudah meninggal, mana jasadnya? Kalau memang masih hidup, ada dimana? Biar tenang dan tidak banyak pikiran. Yang penting ada kabarnya,” tuturnya. (cep/nto)

Tags :
Kategori :

Terkait