Radartasik.com, BUNGURSARI — Mungkin sedikit masyarakat yang memahami tugas pokok dan fungsi Bagian Umum Sekretariat Daerah Kota Tasikmalaya.
Unit kerja yang berada di sekretariat daerah ini nyatanya berperan penting dalam kelangsungan pemerintahan, terutama pada masa pandemi Covid-19.
Secara tidak langsung bagian tersebut sering terlupakan. Padahal, mereka memiliki peran berkaitan keprotokolan dan kebutuhan penunjang kerja pimpinan daerah.
Selain memfasilitasi kinerja Wali Kota Tasikmalaya dan Sekda Kota Tasikmalaya, mereka di musim wabah ini kerap disibukkan dalam memfasilitasi sejumlah kegiatan dan rapat koordinasi berbagai urusan, dalam menjaga warga Kota Resik dari paparan wabah.
”Secara tidak langsung, kami terus hadir dan berupaya optimal memfasilitasi rapat, diskusi sampai permohonan masyarakat terhadap pemerintah. Terutama di masa pandemi, peran kami mau tidak mau cukup sentral,” tutur Kepala Bagian Umum Setda Kota Tasikmalaya Sofian Zaenal Mutaqien SSTP MSi kepada Radar, Minggu (14/11/2021).
Meski tidak secara langsung mengambil peran dalam pelayanan publik, kata dia, dalam menunjang aktivitas pemerintahan di kala sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) mulai keterbatasan anggaran, mesti melibatkan Bagian Umum untuk mendukung kelancaran suatu kegiatan.
Beberapa waktu lalu contohnya. Ketika Bagian Pemerintahan terbatas dalam memfasilitasi kehadiran Pemkot Tasikmalaya di event Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Yogyakarta, mereka berjibaku untuk menyukseskan hal tersebut.
”Kami memang berperan di sana. Seolah di balik layar bisa dikatakan begitu. Memfasilitasi pimpinan, tamu undangan kenegaraan maupun kunjungan pemerintahan dari pusat dan provinsi, termasuk memfasilitasi dengan penyelenggara pemerintahan secara vertikal,” kata dia.
Mantan Camat Cipedes itu pun berperan aktif dalam melancarkan pengurusan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Wali Kota Tasikmalaya H Muhammad Yusuf sebagai wali kota definitif beberapa waktu lalu.
Mulai dari upaya pengusulan sampai pelantikan dilangsungkan, peranan Bagian Umum Setda Kota Tasikmalaya menjadi muara sejumlah pengurusan pelaksanaan.
”Itu salah satu peran kami juga dalam melancarkan prosesi pengurusan pendefinitifan kemarin. Memang kita di balik layar. Alhamdulillah selama ini sejumlah kegiatan kita fasilitasi sekemampuan, tahu-tahu acara berlangsung dengan baik. Ya suka-dukanya itu, ketika di balik layar sebagai supporting dalam menyukseskan suatu kegiatan,” ceritanya.
Di sisi lain, ia pun memohon maaf apabila belakangan ini sejumlah permintaan dalam mendukung kelancaran kegiatan yang dilaksanakan masyarakat, mulai ormas, OKP, maupun organisasi keagamaan.
Pihaknya sudah berupaya memberikan yang terbaik, namun hanya bisa memfasilitasi sekemampuan anggaran daerah yang di masa pandemi ini terdampak refocusing.
”Kita terbatas dengan kondisi anggaran te-refocusing, kami memohon maaf dan maklum, kondisi di berbagai daerah juga mengalami hal sama, bukan berarti kita tidak total mendukung khidmatnya kegiatan masyarakat melainkan keterbatasan yang ada saat ini dampak pandemi,” kata Sofian.
Namun, lanjut dia, sejauh ini hampir semua permintaan publik sudah terakomodir, meski ia mengakui belum bisa memuaskan sesuai permohonan. Hanya saja, pihaknya sudah berupaya seakomodatif mungkin dalam menjaga wibawa pemerintah, khususnya pimpinan daerah dalam merespons permohonan masyarakat.
”Memang kami dilema ketika permohonan bantuan masyarakat tidak terpenuhi dengan maksimal, namun kita tetap berupaya memaksimalkan agar pimpinan terlayani masyarakat terakomodir, meski dengan kondisi situasi anggaran yang terbatas,” jelas dia.
Kategori :